Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Startup BukuWarung Kantongi Pendanaan Rp870 Miliar

Startup BukuWarung Kantongi Pendanaan Rp870 Miliar Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel

Hingga kini, BukuWarung memiliki lebih dari 6,5 juta pedagang yang terdaftar di platform miliknya, yang tersebar di 750 lokasi dan sebagian besar berada di wilayah tier 2 dan tier 3. Pertumbuhan pengguna dan volume transaksi berjalan dengan sangat efisien dimana 90% dari pendanaan sebelumnya masih tersimpan di bank.

BukuWarung saat ini fokus pada peningkatan kemampuan pembayaran digital bagi UMKM di Indonesia, mengingat para pedagang yang menjadi mitra BukuWarung kini menjual produk mereka secara digital.

Sejak fitur pembayaran digital diperkenalkan pada tahun lalu, BukuWarung sudah memproses pembayaran tahunan sekitar US$1,4 miliar atau Rp 20,3 triliun, dan menjadi pemimpin pasar untuk pembayaran digital bagi UMKM Indonesia dengan menguasai 90% pangsa pasar dibandingkan dengan kompetitornya. BukuWarung saat ini sedang dalam tahap pertumbuhan yang tinggi, sehingga diperkirakan dapat memproses pembayaran dengan nilai lebih dari US$ 10 miliar pada tahun 2022. 

Perusahaan juga akan memperkuat infrastruktur pembayaran digital untuk UMKM dengan menawarkan beragam solusi pembayaran yang dapat menyelesaikan kebutuhan para pedagang seiring peralihan bisnis mereka ke ranah digital.

Dalam jangka panjang, BukuWarung akan menghadirkan lebih banyak layanan keuangan yang fokus pada kebutuhan UMKM, seperti pinjaman, tabungan, asuransi, dan lain-lain. Hal ini merupakan bagian dari tujuan besar perusahaan untuk mengembangkan solusi digital yang sesuai dengan kebutuhan UMKM dan membantu mereka untuk beralih ke bisnis online, terutama paska COVID-19.

“COVID-19 terus mempengaruhi kinerja UMKM Indonesia yang tetap menjadi penyangga utama perekonomian nasional. Kami telah mengamati ekosistem secara keseluruhan - baik itu pemangku kepentingan besar maupun kecil - untuk membantu mempercepat digitalisasi UMKM melalui peningkatan ketahanan dan jangkauan pasar mereka. Berdasarkan pengalaman saya, BukuWarung tidak hanya mengupayakan hal ini, namun juga muncul sebagai pemain penting dalam mempercepat transformasi digital yang paling dibutuhkan saat ini. Upaya BukuWarung untuk terus meningkatkan kemampuan pembayaran digital melalui platform yang mudah diakses akan membantu para pelaku UMKM untuk menutup kesenjangan digital,” kata Aldi Haryopratomo, Mantan CEO GoPay.

BukuWarung akan terus membangun dan memperbarui sistem operasi untuk UMKM, meliputi peningkatan alur kerja platform pembayaran yang lebih baik, serta semakin serius mendalami kebutuhan pencatatan membangun use case accounting yang lebih mendalam pada bidang pembukuan untuk para pedagang. BukuWarung saat ini memiliki fitur Manajemen Inventaris, pembuatan nota yang dapat dikostumisasi, fitur Bulk Transaction yang terintegrasi kedalam sistem operasi, dan bertujuan memperkenalkan beberapa fitur canggih untuk UMKM.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: