Semakin Positif, Sinyal-sinyal Biden Bantu 2 Korea Bersatu Semakin Kencang
Meskipun Harris menambahkan bahwa hal itu bukan wewenang Amerika Serikat untuk menyetujui keputusan Korea Selatan, pernyataan itu menimbulkan kontroversi di Seoul.
Seorang mantan ajudan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in kemudian mengatakan kepada parlemen bahwa kelompok kerja AS-Korsel itu semakin dilihat sebagai hambatan untuk upaya saling berkomunikasi dalam hubungan antar-Korea.
Pemerintahan Presiden Moon Jae-in memandang pengakhiran kelompok kerja itu sebagai isyarat niat baik dari Presiden AS yang baru Joe Biden, kata Ramon Pacheco Pardo, seorang pakar Korea di King's College London.
"Dari perspektif Korea Selatan, (kelompok kerja) ini pada dasarnya adalah mekanisme bagi AS untuk memblokir proyek antar-Korea selama tahun-tahun pemerintahan Trump," ujar Pardo.
"Akan menjadi langkah politik yang cerdas bagi pemerintahan Biden untuk mengakhiri keberadaan kelompok itu, karena konsultasi antara Washington dan Seoul pun akan tetap dilakukan," lanjutnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto