Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dateng-dateng Disuguhi Musik, Menteri Jokowi Langsung Ngamuk Sejadi-jadinya di Dapur Umum

Dateng-dateng Disuguhi Musik, Menteri Jokowi Langsung Ngamuk Sejadi-jadinya di Dapur Umum Kredit Foto: Rahmat Saepulloh

Sanking emosinya, suara tinggi Risma nyaris serak. Sesekali ia memainkan telunjuk kedua tangannya ketika memberi peringatan. Matanya juga tajam menatap wajah-wajah anak buahnya itu.

“Tolong lah, rakyat susah sekarang ini. Temen-temen ini masih beruntung. Setiap bulan ada gaji,” omelnya lagi.

Risma meminta, kejadian serupa tak terulang lagi. “Kalau lihat lagi seperti ini, tak pindah semua ke Papua,” ancamnya. “Saya nggak bisa mecat, kalau nggak ada salah. Tapi bisa pindahin ke Papua sana,” lanjut dia.

Usai memarahi anak buahnya dan para pegawai bubar, amarah Risma tersulut lagi ketika melihat minimnya peralatan di dapur umum itu. Mulai dari wajan yang kecil hingga kompor gas yang kurang.

“Kompor mu nggak ada lagi ya?” tanya Risma ke petugas di dapur umum. “Siapa ya yang cari kompor?” tanya Risma lagi, tapi nggak ada yang nyahut. “Siapa yang cari kompor?” ulangnya lagi.

Karena tak ada yang kunjung menyanggupi, sang Mensos lalu bergegas menuju mobil mencari sendiri.

“Kalau nggak ada, aku yang cari. Mana mobil,” celutuk Risma, yang langsung bergegas menaiki mobil Toyota Fortuner warna hitam.

Ia lalu berkeliling mencari kompor tersebut. Ketika kembali ke Balai Wyata Guna, tak terlihat ada kompor yang dibawa. Kabarnya, semua toko dan pabrik tutup karena PPKM Darurat. Tapi, Risma sesumbar memastikan kompor sudah ready.

“Ya sekarang kompor sudah ready menuju ke sini. Mudah-mudahan besok sudah bisa kita realisasi. Untuk nasi kotaknya,” ucapnya, meyakinkan.

Nada bicaranya ketika itu sudah pelan. Air mukanya tampak tenang. Bahkan Risma berbagi tips agar imun tetap kuat di tengah pandemi Covid-19.

“Kita harus tetap gembira, meskipun suasananya suasana mencekam seperti ini. Karena kalau gembira, meningkatkan imunitas kita,” pesannya.

Ini bukan kali pertama Risma marah-marah. Ketika memimpin Surabaya, pemandangan semacam itu kerap terjadi. Ngamuk saat sidak kantor Dinas Dukcapil, lantaran pembuatan e-KTP lambat. Marahin pegawai yang nggak mendengarkan arahan saat pelantikan, emosi sama acara bagi-bagi es krim gratis karena merusak taman hingga menghardik demonstran yang bikin rusak fasilitas umum. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: