Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kediaman-kediaman Vladimir Putin, Ada yang Disebut Rumah hingga Masih Misterius

Kediaman-kediaman Vladimir Putin, Ada yang Disebut Rumah hingga Masih Misterius Kredit Foto: TASS/Russian Presidential Press and Information Office/Alexei Druzhinin

5. Bocharov Ruchey di Sochi

5d2dabe515e9f90f8d66f4b0.jpg

Selain tempat tinggal utamanya, Putin memiliki sejumlah tempat tinggal di seluruh Rusia. Salah satu yang paling banyak dipublikasikan adalah Bocharov Ruchey di Sochi.

Selesai pada tahun 1955, itu ditugaskan oleh Kliment Voroshilov, seorang marshall Soviet dan orang kuat di bawah Joseph Stalin. Dacha pemerintah ini sering dikunjungi oleh para pemimpin Soviet seperti Khrushchev dan Brezhnev. Di Rusia modern, Bocharov Ruchey menjadi kediaman musim panas resmi presiden Rusia, dan satu-satunya dacha pemerintah di Laut Hitam.

Di sini, Putin bertemu Presiden AS George W. Bush pada 2008, dan pada 2018 ia menyambut Kanselir Jerman Angela Merkel dengan bunga.

6. Kediaman Valdai

5d2dac2c15e9f939e94fbadd.jpg

Kediaman resmi lainnya terletak di Wilayah Novgorod, dan memiliki tiga nama berbeda: Valdai, Uzhyn, dan Dolgie Borody.

Kediaman itu awalnya direncanakan sebagai salah satu dacha Stalin, tetapi dia menganggapnya terlalu berbahaya: pada tahun 1930-an kediaman itu adalah satu-satunya bangunan di semenanjung kecil dan dikelilingi oleh hutan lebat, dengan hanya satu rute pelarian ke daratan.

Namun demikian, kediaman Valdai selesai dibangun pada 1980-an. Presiden pertama Rusia, Boris Yeltsin, suka memancing di sini. Ketika Putin mewarisi jabatan tertinggi, ia juga menerima hak untuk menggunakan kediaman Valdai.

Anehnya, Anda dapat check-in dan menghabiskan beberapa malam di salah satu rumah, tetapi tidak di kediaman presiden yang sebenarnya. Biayanya hanya sekitar $800 (50.000 rubel) untuk menginap dua malam.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: