Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Baliho Politisi Berdampingan, Publik: Bertarunglah Lewat Baliho Ketika Keok di Pertarungan Kinerja

Baliho Politisi Berdampingan, Publik: Bertarunglah Lewat Baliho Ketika Keok di Pertarungan Kinerja Kredit Foto: Twitter/@sociotalker

Bos Perusahaan Advertising Jade Indopratama, Rachmad Santoso mengaku mendapat berkah dari maraknya fenomena elit parpol pasang baliho tersebut.

"Pastinya begitu (berkah bagi perusahaan advertising). Terus terang, sebenarnya mereka-mereka (figur parpol yang memasang baliho) ini menyelamatkan omzet para pemilik reklame di situasi Covid-19 seperti ini," ujarnya mengutip dari TIMES Indonesia, Jumat (6/8/2021).

Ia juga mengakui perusahaannya terselamatkan.

"Aktivasi billboard dengan konten sosok atau tokoh (parpol) ini bagi kami sebuah berkah. Dengan orderan dari mereka, ini bisa menyelamatkan perusahaan," ungkapnya.

Ia menambahkan, tidak hanya perusahaan saja yang terselamatkan, karyawannya juga mendapat berkah.

"Ya dengan orderan mereka, kita bisa menggaji karyawan yang kemarin hampir di ujung tanduk," imbuhnya.

Rachmad mengaku, sebenarnya ia pun tak mengerti maraknya baliho saat ini bisa menjadi viral dan dibahas oleh banyak orang.

Padahal, lanjut Rachmad, seharusnya semua orang pasti sangat paham bahwa beberapa tahun jelang Pemilu, baik Pilkada sampai Pilpres, pasti akan melakukan promosi melalui baliho yang dilakukan secara masif.

"Mungkin saja karena bersamaan dengan PPKM ini. Tapi setahu saya, mereka mulai memasang billboard ini sebelum PPKM. Kemudian, karena kami membuat kontraknya sebelum PPKM, dengan kontrak bulanan, jadi sisa masa kontraknya ini berhimpitan dengan PPKM. Dari situ dibahaslah dengan kaitan situasi sekarang," terangnya.

Dengan itu, terkadang, kata Rachmad, beberapa perusahaan advertising pun juga dituduh atau ikut dikritisi dengan berbagai bahasan ini itu yang enggan ia contohkan.

"Model bisnisnya menyewakan billboard. Kalau menyewakan, artinya kami ini juga mencetakkan gambar. Sedangkan desain dan konten ya dari mereka. Kami hanya cetak, masang dan melakukan perawatan. Sehinga kadang kita (pemilik reklame) dituduh begini begitu, wah repot kami sebenarnya," jelasnya terkait maraknya baliho figur parpol.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: