Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Australia Mulai Kibarkan Demokrasi Perdagangan dari China ke India, Apa Maksudnya?

Australia Mulai Kibarkan Demokrasi Perdagangan dari China ke India, Apa Maksudnya? Kredit Foto: AP Photo/Rick Rycroft

“China telah mengeksploitasi niat baik dan angan-angan Barat untuk mencuri teknologi kami dan melemahkan industri kami; dan, dalam prosesnya, menjadi pesaing yang jauh lebih kuat daripada Uni Soviet lama, karena sekarang ini adalah ekonomi kelas satu yang dengan cepat mengembangkan militer untuk menandingi; dan merusak pertarungan memperebutkan Taiwan, sebuah demokrasi pluralis berpenduduk 25 juta jiwa yang merupakan bukti hidup bahwa tidak ada gen totaliter dalam DNA China,” tambah Abbott.

Kedutaan Besar China di Australia tidak menanggapi permintaan komentar pada hari Senin.

Negosiasi antara India dan Australia tentang Perjanjian Kerjasama Ekonomi Komprehensif dimulai pada tahun 2011 tetapi dihentikan pada tahun 2015.

India khususnya prihatin dengan perdagangan yang lebih bebas dalam ekspor pertanian Australia. Tuntutan New Delhi untuk visa yang tidak terlalu ketat bagi pekerja India adalah masalah utama bagi Australia.

Perdana Menteri Australia saat ini Scott Morrison dan mitranya dari India Narendra Modi tahun lalu meningkatkan hubungan bilateral dengan serangkaian perjanjian yang memperkuat hubungan pertahanan dan mengikat kedua negara untuk memperluas perdagangan.

Abbott mengunjungi India pekan lalu untuk “mendorong hubungan ekonomi kita secara maksimal, demi keuntungan bersama bagi rakyat India dan Australia,” kata Komisaris Tinggi Australia untuk India Barry O'Farrell dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: