Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis Bongkar Apa yang Diinginkan Rezim Korea Utara pada Korea Selatan

Analis Bongkar Apa yang Diinginkan Rezim Korea Utara pada Korea Selatan Kredit Foto: KCNA

Sejak pernyataan Kim Yo Jong dirilis pada Selasa, Korea Utara belum menjawab panggilan Korea Selatan melalui saluran komunikasi antar-Korea. Hotline telah terputus selama setahun sebelum Korea Utara setuju untuk membukanya kembali pada akhir Juli dalam apa yang kemudian digambarkan oleh Korea sebagai isyarat perdamaian.

Dalam komentar pada Rabu, Kim Yong Chol, seorang pejabat senior partai berkuasa yang menangani urusan dengan Korea Selatan, mengatakan Korea Selatan menyia-nyiakan kesempatannya untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan memilih “aliansi dengan pihak luar, tidak harmonis dengan rekan senegaranya, eskalasi ketegangan, bukan detente, dan konfrontasi, bukan hubungan yang lebih baik.”

"Kami akan membuat mereka menyadari dari menit ke menit betapa berbahayanya pilihan yang mereka buat dan betapa seriusnya krisis keamanan yang akan mereka hadapi karena pilihan yang salah," katanya.

Korea Utara telah lama marah pada latihan militer bersama antara Korea Selatan dan Amerika Serikat, yang menurut sekutunya bersifat rutin dan defensif. Korea Utara sering menanggapi mereka dengan tes senjatanya sendiri.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: