Bank Indonesia mencatat, arus modal asing kembali mengalir keluar dari pasar keuangan domestik Indonesia pada minggu kedua Agustus 2021.
Berdasarkan data transaksi Bank Indonesia (BI) 9 Agustus 2021 hingga 12 Agustus 2021, nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto Rp5,49 triliun.
Baca Juga: BI Sempurnakan Ketentuan Pasar Uang, ini yang Diatur
"Dengan jual neto di pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp4,33 triliun dan jual neto di pasar saham sebesar Rp1,16 triliun," ujar Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, di Jakarta, Jumat (13/8/2021).
Dengan catatan arus modal asing tersebut, berdasarkan data setelmen selama 2021 (year to date), Bank Indonesia mencatat transaksi oleh nonresiden di pasar keuangan domestik melakukan beli neto Rp13,77 triliun.
Meski memantau terjadi arus modal asing keluar, Bank Indonesia menyatakan tingkat premi risiko investasi atau premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun turun ke 73,89 bps per 12 Agustus 2021 dari sebelumnya 77,66 bps per 6 Agustus 2021.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: