Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Data Vaksin Jokowi Bocor, Gibran: Tanya Pak Menteri Saja...

Data Vaksin Jokowi Bocor, Gibran: Tanya Pak Menteri Saja... Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengingatkan kepada masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19 agar tidak mencetak sertifikat vaksin itu untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab.

"Makanya kan saya sering menyarankan kalau sudah vaksin, kartu vaksinnya tidak usah di-print kayak KTP," kata Gibran di Solo, Sabtu (4/9/2021).

Baca Juga: Gibran Klaim Vaksinasi di Solo Sudah 91 Persen: September Ini Tuntas!

Ia pun mengimbau masyarakat yang sudah divaksin untuk memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi yang bisa diunduh secara gratis di Play Store maupun App Store. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga mewanti-wanti agar jangan menampilkan tangkapan layar yang memuat data pribadi di aplikasi itu untuk diunggah di media sosial.

"Pakai PeduliLindungi saja, jangan di-screenshot, jangan di-upload. Simpan data NIK dan vaksinnya, nanti takutnya ada yang iseng nomor KTP-nya dipakai untuk nyewa VCD, atau apa," canda Gibran.

Mengenai data pribadi Presiden Jokowi yang bocor lewat sertifikat vaksin yang beredar di media sosial, Gibran enggan menanggapinya. "Tanya ke Pak Menteri aja. Itu kan di luar wewenang saya. Tanyakan ke yang berwenang saja," ujarnya.

Kebocoran data pribadi sertifikat vaksin bukan hanya Presiden Jokowi, melainkan banyak pejabat lain. Maka Kementerian Kesehatan segera mengambil langkah untuk melakukan penutupan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: