Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lagi-Lagi Nadiem Makarim Kena Senggol Isu Reshuffle: Ada Faktor Bergabungnya PAN ke Koalisi

Lagi-Lagi Nadiem Makarim Kena Senggol Isu Reshuffle: Ada Faktor Bergabungnya PAN ke Koalisi Kredit Foto: Instagram Nadiem Makarim
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar politik, Rochendi, menyoroti isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin melakukan reshuffle kabinet pada Oktober 2021.

Menurut Rochendi, reshuffle tersebut ada implikasi dengan bergabungnya PAN dengan koalisi partai politik pendukung pemerintahan Jokowi.

"Namun, pertanyaannya adalah apakah reshuffle itu untuk memperbaiki kinerja pemerintah? Atau hanya untuk mengamankan status quo?" ujar dia dikutip dari GenPI.co.

Baca Juga: Banyak yang Protes, Nadiem Makarim Kini Jalan Terus

Rochendi pun mempertanyakan mengapa Presiden Jokowi tak pernah menegur para menteri yang kinerjanya tidak baik.

"Ini kelihatannya menteri jalan ke mana, Jokowi jalannya ke mana. Suka-suka mereka saja, kan," ungkap dia.

Akademisi ilmu pemerintahan itu menambahkan ada cara lain yang bisa dilakukan pemerintahan Jokowi jika ingin membangun kembali kepercayaan publik dan perekonomian di masa pandemi Covid-19.

"Para menteri di bidang ekonomi itu yang harus diperkuat, bukan hanya bagi-bagi kekuasaan saja dan menambah beban anggaran," katanya.

Rochendi juga mengambil contoh proyek renovasi ruang kerja Mendikbudristek Nadiem Makarim dengan anggaran mencapai Rp6,5 miliar. Hal tersebut dinilai sebagai salah satu aktivitas pemerintah yang memberatkan beban anggaran negara.

"Apakah etis dilakukan dalam situasi seperti ini? Lalu, apakah kantornya itu tidak layak sehingga harus direnovasi saat ini?" ungkap dia.

Rochendi turut menilai pemerintah Jokowi yang menganggarkan dana untuk melakukan renovasi itu disebut lagu lama.

"Itu dalih sudah lama dipakai. Namun, apakah renovasi itu memenuhi rasa keadilan di tengah situasi di saat orangtua mengalami kesulitan membeli kuota untuk sekolah anaknya?" tuturnya.

Baca Juga: "Nadiem Jadi Menteri Pendidikan Terburuk dalam Sejarah Kita"

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: