Wah... Ternyata Ini Alternatif Herbal untuk Penderita Diabebtes
Selain itu, ginseng tampaknya memiliki efek di luar pengobatan, kata Kaufman dari Asosiasi Diabetes Amerika, menunjukkan bahwa kedua pendekatan tersebut saling melengkapi dalam mengobati diabetes.
Peningkatan Kinerja Insulin
Dalam studi kedua, ginseng merah Korea meningkatkan sensitivitas insulin bila dibandingkan dengan plasebo, kata John L. Sievenpiper, kandidat PhD di University of Toronto.
Salah satu kelainan utama di balik diabetes tipe 2 adalah jaringan tubuh tidak cukup responsif terhadap insulin sehingga tidak memprosesnya dengan benar. Ginseng, katanya, tampaknya membantu pasien memproses insulin yang mereka miliki dengan lebih baik.
Baca Juga: Sering Dikaitkan dengan Diabetes, Apa Itu Insulin?
"Tidak diragukan lagi bahwa produk alami seperti ginseng memiliki peran dalam mengendalikan respon tubuh yang rusak terhadap insulin," kata Kaufman, yang juga kepala Pusat Diabetes di Rumah Sakit Anak di Los Angeles.
Menurut American Diabetes Association, kontrol gula darah yang buruk dapat menyebabkan komplikasi yang sangat melemahkan dan bahkan fatal termasuk penyakit jantung, stroke, kebutaan, dan penyakit ginjal.
Bukan Perawatan Standar
Tetapi bagaimana tepatnya cara terbaik untuk memasukkan ginseng ke dalam pengobatan diabetes masih perlu ditentukan, kata Kaufman.
"Ini adalah studi pendahuluan jangka pendek yang menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut. Itu bukan alasan untuk mengonsumsi ginseng," katanya.
Dan karena regulasi, standarisasi, dan pelabelan yang buruk dalam industri herbal, tidak ada cara untuk mengetahui apakah satu produk akan berfungsi sebaik produk lainnya, kata Sievenpiper.
Baca Juga: Penting! Apakah Mengonsumsi Sambal Aman untuk Penderita Diabetes?
Yang terpenting, katanya, penderita diabetes harus memastikan untuk memberi tahu dokter mereka jika mereka mengonsumsi ginseng karena menurunkan gula darah terlalu banyak bisa berbahaya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto