Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duh... Survei Menyebut Banyak Wanita Mengalami Burnout atau Kelelahan Lebih Parah di Tahun Ini

Duh... Survei Menyebut Banyak Wanita Mengalami Burnout atau Kelelahan Lebih Parah di Tahun Ini Kredit Foto: Pexels/Ketut Subiyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebuah laporan baru menyatakan bahwa tahun ini banyak perempuan mengalami kelelahan atau burnout yang lebih parah daripada tahun lalu. Hal itu membuat perempuan berpikir untuk berhenti atau menurunkan karir mereka,

Pria juga mengalaminya, tetapi ada kesenjangan antara perempuan dan laki-laki, lapor Today.

Baca Juga: Awas! Beberapa Gejala Ini Merujuk pada Kondisi Diabetes Melitus

Berdasarkan hasil survei Women in the Workplace yang dilakukan Lean In dan McKinsey & Company, kesenjangan tingkat kelelahannya adalah 42 persen pada wanita dan 35 persen pada pria. Sementara tahun lalu tingkat kelelahan hanya 32 persen pada wanita dan 28 persen pada pria.

"Sejujurnya, sebagai orang tua, kami kelelahan. Menjadi orang tua yang masih memiliki anak kecil sudah cukup sulit, tetapi di tengah tahun yang 'gila' ini sangat menuntut," kata salah seorang peserta Katherine Pryor dari Washington.

Survei Lean In menemukan bahwa perempuan lima kali lebih mungkin mendapat tanggung jawab untuk masalah mengasuh anak dan pekerjaan rumah tangga.

Baca Juga: Waspada! 5 Gejala pada Pria Berikut Ini Menunjukkan Masalah Kesehatan, Gejala Nomor 2 Bikin Kaget

Hasil survei pun membuktikan lebih dari sepertiga peserta mengatakan mereka menghabiskan lima jam atau lebih dalam sehari untuk melakukan pekerjaan tersebut.

"itu seperti mengerjakan pekerjaan paruh waktu lainnya," kata CEO dan salah satu pendiri Lean In Rachel Thomas.

Survei ini dilakukan kepada lebih dari 65 ribu karyawan di 423 perusahaan.

Perempuan yang punya anak kecil juga berpikir bahwa menjadi orang tua berisiko tidak mengalami kenaikan gaji atau kesempatan lainnya.

Baca Juga: Studi: Antibodi Penetral Virus pada ASI Wanita yang Terinfeksi Covid-19 Bertahan Sampai 10 Bulan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: