Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat merawat dan memanfaatkan arena-arena pertandingan yang telah dibangun untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Khususnya, lanjut presiden, ketika perhelatan itu selesai dilaksanakan.
"Setelah mampu membangun venue-venue yang baik ini, pekerjaan kita belum selesai. Tugas selanjutnya adalah menjaga, merawat, dan memanfaatkan venue ini dengan sebaik-baiknya," ujar Jokowi usai meninjau dan meresmikan sejumlah arena PON di Istora Papua Bangkit, Kabupaten Jayapura, Sabtu (2/10).
Baca Juga: Karena Hal Ini Jokowi Dianggap Bisa Mengganjal Jalan Ganjar Menuju Pilpres 2024
Jokowi tidak ingin setelah PON usai, fasilitas yang telah dibangun dengan dana besar dan berstandar internasional tersebut justru menjadi tempat yang sepi, tidak terawat, dan akhirnya rusak.
Oleh karena itu, dia meminta kepada gubernur, bupati, dan wali kota agar segera menyiapkan manajemen pengelolaan pemanfaatan fasilitas tersebut secara profesional agar seluruh arena yang ada terpelihara dengan baik.
"Manfaatkan venue ini sebagai tempat penjaringan bibit unggul olahraga, pembinaan para atlet Papua untuk semakin berprestasi baik di tingkat nasional maupun di tingkat dunia," ungkapnya.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu juga bersyukur seluruh arena pertandingan untuk PON XX Papua telah selesai.
Baca Juga: Soal Novel Cs, Kapitra: Episode Tidak Lulus TWK Selesai, Direkrut Kapolri Episode Baru
Arena tersebut siap dimanfaatkan untuk mendukung suksesnya pelaksanaan PON yang baru pertama kali dilaksanakan di Bumi Cendrawasih itu.
"Kami juga patut bersyukur, Papua ini memiliki berbagai venue olahraga yang berstandar internasional. Mulai dari Istora Papua Bangkit, arena akuatik, arena kriket, arena hoki, arena dayung, arena panahan, sampai arena sepatu roda," jelasnya.
Menurut dia, venue-venue itu dibangun dengan kecanggihan konstruksi yang hemat energi dan ramah lingkungan.
Baca Juga: Butuh Cawapres Kalangan Religius untuk Airlangga, PAN Sodorkan Nama Ini
Turut hadir dalam acara tersebut, yaitu Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Papua Lukas Enembe, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, dan Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar. (tan/jpnn)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait: