PT Telekomunikasi Indonesia (Tbk), melalui Telkom Corporaten University-Indonesia Telecommunication and Digital Research (CorpU-ITDRI) menggandeng Huawei Indonesia untuk mengembangkan kurikulum data science.
Kurikulum tersebut dikembangkan untuk mengantisipasi kebutuhan talenta digital Indonesia yang semakin meningkat.
SGM-Chairman Telkom CorpU-ITDRI, Jemmy V. Cofindo mengatakan, pemgembangan kurikulum tersebut untuk membantu merealisasikan target pencetakan 600 ribu talenta digital per tahun. Seperti diketahui, kebutuhan talenta digital Indonesia sampai 2030 mencapai 9 juta orang. Baca Juga: TOMPS.id, Aplikasi Besutan Telkom Ini Hadirkan Integrasi Manajemen Proyek Daring
"Sesuai dengan aspirasi Indonesia Maju yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Telkom melalui ITDRI telah menginisiasi kerjasama dengan Penta-Helix, dengan membuat berbagai program akselerasi di bidang learning, research & innovation, yaitu joint learning, joint curriculum, joint research dan inovasi bersama yang sesuai," jelas Jemmy kepada wartawan dalam video conference, Jumat (15/11/2021).
Jemmy menilai pemilihan data science juga karena ruang lingkupnya paling luas di seluruh industri/sektor yang ada dan juga merupakan fundamental untuk mengekstrak suatu informasi berharga dari data (sumber) hingga menghasilkan keputusan yang berdampak pada bisnis.
Selain itu, data science juga membantu pembuatan, perencanaan strategis, dan lainnya. "Seorang invidu yang mempelajari Data Science dapat mengarah pada keunggulan kompetitif suatu bisnis berdasarkan persaingan bisnis yang ada," ujarnya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil