Singapura Kini Resmi Pakai Vaksin Sinovac, tapi Penyuntikannya Harus...
Ibu hamil tidak disarankan
Pada 18 Oktober lalu, HSA menyatakan, tingkat alergi berat yang dilaporkan setelah penyuntikan, hanya mencapai 0,003 persen dari total cakupan vaksinasi.
"Sama seperti jenis vaksin lainnya, keluhan alergi berat hanya sedikit sekali dilaporkan," kata otoritas tersebut.
Reaksi alergi berat tersebut meliputi anaphylaxis atau hipersensitivitas terhadap vaksin dan komponennya.
Mereka yang mengalami reaksi seperti itu setelah vaksinasi dosis pertama, disarankan tidak mengambil dosis kedua.
Terkait data yang masih belum memadai, HSA mengatakan, pihaknya belum dapat merekomendasikan penggunaan vaksin Sinovac untuk wanita hamil, orang dengan komorbid, dan kelompok usia di bawah 18 tahun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: