Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

3 Hal Ini Wajib Kamu Ketahui Sebelum Mulai Berinvestasi pada Barang Koleksi

Oleh: Steven Ransingin, Senior Advisor AZ Consulting

3 Hal Ini Wajib Kamu Ketahui Sebelum Mulai Berinvestasi pada Barang Koleksi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Barang koleksi benar-benar sesuatu yang menyenangkan untuk dimiliki. Selain bisa dinikmati, ternyata barang koleksi juga memberikan nilai yang menguntungkan pada masa mendatang apabila kita menjualnya kembali.

Namun ada beberapa hal yang semestinya wajib kita perhatikan sebelum memutuskan untuk memiliki barang koleksi sebagai barang investasi.

Baca Juga: Teknologi Finansial Bantu Masyarakat Unbanked dan Underbanked Akses Layanan Keuangan

Memperlakukan barang koleksi yang jelas ada fisiknya akan sedikit lebih merepotkan ketimbang berinvestasi pada instrumen yang tidak memiliki fisik, atau berfisik tapi mudah dirawat, seperti logam mulia. Lantas, apa saja sih yang harus kita perhatikan?

1. Mengetahui Target Market & Tujuan Keuangan

Ini hal paling awal yang sering terlewat. Banyak dari kita berinvestasi pada barang koleksi, namun hanya untuk dipakai atau dinikmati sambil berdoa suatu hari nanti barang yang dimiliki tersebut nilainya akan melambung tinggi. Sayang sekali, tidak seperti itu konsepnya.

Sebelum memulai berinvestasi pada barang koleksi, terlepas suka atau tidaknya kita pada barang tersebut, kita wajib terlebih dahulu mengetahui target market dan tujuan keuangan kita. Misal, kita akan kembali menjual barang koleksi tersebut ketika sudah mendapatkan keuntungan berapa persen dari harga beli kita?

Lalu cara menjualnya di mana? Bagaimana sistemnya? Ke kolekstor siapa? Dan komunitas apa? Hal-hal tersebut wajib kita perhatikan dengan detail!

2. Barang Koleksi Tidak Bersifat Liquid

Barang koleksi itu tidak mudah dijual karena pasar yang sangat segmented. Hal itu karena barang koleksi bukan menjadi suatu kebutuhan pokok. Lain hal apabila kita sudah memiliki komunitas yang pasti akan menampung barang kita.

So, karena hal seperti itu, pastikan kita memenuhi dulu kebutuhan primer seperti sandang, papan, pangan sebelum mulai berinvestasi pada barang koleksi supaya tidak kita jual dalam kondisi butuh uang, tapi karena sudah sesuai dengan tujuan keuangan, mau untung berapa persen.

3. Bagaimana Cara Merawatnya?

Barang koleksi itu ada banyak jenisnya dan ada banyak macamnya. Tentu cara merawat satu barang koleksi dengan barang yang lainnya juga berbeda kan? Cara menjaga cat diecast dan menjaga warna pada tas tentu berbeda.

Demikian juga cara penyimpanannya, tentu kita tidak ingin kan barang koleksi kita mengalami penurunan nilai ketika dijual kembali. Jadi, perhatikan ya cara merawatnya.

So, itu tadi tiga cara yang paling mudah dan harus kita perhatikan sebelum mulai berinvestasi pada barang koleksi. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: