Imbasnya memang dahsyat. Masyarakat yang biasanya bisa berjualan atau bekerja tiba-tiba tidak bisa bekerja dan berjualan. Pendapatan warga jadi turun.
"Keuangan negara hadir mendukung mereka dan melindungi. Mendukung jaring pengaman sosial pada saat usaha-usaha kecil terpuruk. Kita berikan bantuan menggunakan instrumen negara," ucapnya.
Dia menyebutkan, tantangan selain pandemi covid-19 yakni mengenai perubahan iklim dunia.
Tantangan itu disebut juga akan menguras keuangan negara secara luar biasa.
"Ke depan dunia akan terus dihadapkan berbagai macam tantangan ada perubahan iklim yang nanti dampaknya luar biasa. Climate change ini dampak kepada keuangan negaranya juga luar biasa," tambahnya.
Ancaman lain yang bisa mendatangkan bahaya adalah kehadiran teknologi digital. Itu disebut ikut memengaruhi cara bekerja dalam keuangan negara.
Ini dinilai sangat wajar mengingat teknologi akan menjadi platform utama dan menentukan teknologi akan terus berkembang dan mengubah kebiasaan masyarakat.
"implikasi ke keuangan negara sungguh sangat besar. Jadi ini akan mendorong manusia yang akan mengelola keuangan negara dengan guncangan-guncangan yang akan terus bertubi-tubi hadir," lanjutnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: