Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Urine Penderita Diabetes Warnanya Keruh, Duh… Kata Siapa? Baca Ini Terlebih Dahulu

Urine Penderita Diabetes Warnanya Keruh, Duh… Kata Siapa? Baca Ini Terlebih Dahulu Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Diabetes yang berkaitan dengan kadar gula darah dalam tubuh sering dikaitkan degan berbagai masalah turunan kesehatan lainnya.

Sebut saja risiko penyakit jantung dan gagal ginjal yang sangat terkait dengan kondisi diabetes seseorang. Berkaitan dengan masalah ginjal, diabetes juga dikatkan dengan kondisi air kencing/Urine seseorang.

Baca Juga: Pradiabetes Perlu Vitamin Ini untuk Cegah Risiko Terkena Diagnosis Diabetes Tipe 2

Ginjal yang rusak tidak bisa lagi melakukan fungsinya yakni membuang limbah dari darah dan mengembalikan darah yang telah dibersihkan kembali ke tubuh. Gagal ginjal berarti ginjal tidak lagi mampu membuang limbah dan mempertahankan tingkat cairan dan garam yang dibutuhkan tubuh.

Dengan kondisi yang demikian, seringkali ada anggapan bahwa Urine yang dikeluarkan penderita diabetes warnanya akan selalu keruh, benaarkah demikian?

Melansir laman kesehatan Healthline, diabetes dapat menyebabkan Urine keruh ketika terlalu banyak gula menumpuk di urine Anda.

Urine Anda mungkin juga berbau manis atau buah. Diabetes juga dapat menyebabkan komplikasi ginjal atau meningkatkan risiko infeksi saluran kemih, yang keduanya juga dapat membuat urine Anda tampak keruh. Namun, urine keruh dapat disebabkan oleh beberapa kondisi lain yang tidak terkait dengan diabetes.

Baca Juga: Penting! Ternyata Ini Ciri Diabetes Stadium Akhir

Dehidrasi

Penyebab umum urine keruh adalah dehidrasi. Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang dibutuhkan. Siapa pun bisa mengalami dehidrasi, termasuk orang dewasa dan anak-anak yang sehat. Ini terutama benar setelah berolahraga atau saat cuaca panas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: