Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Studi Oracle: Profesional Percaya AI Bantu Temukan Posisi Baru dalam Pekerjaan

Lebih lanjut Iman menjelaskan hasil studi tersebut, 80% karyawan merasa terkena dampak negatif di tahun lalu (2020), di antaranya 29% menderita penurunan kesehatan mental, 25% motivasi karir kurang, 25% merasa kesepian, dan 22% merasa terputus dari kehidupan atau merasa sendiri. Selanjutnya, di tahun 2021 ini, 63% dari mereka menganggap tahun yang paling stres. Karena lebih dari 55% orang merasa telah berjuang dengan kesehatan mental di tempat kerja mereka.

Sementara jumlah orang yang merasa kurang atau tidak memiliki kontrol atas kehidupan pribadi dan profesional mereka meningkat setengahnya sejak awal pandemi. 47% dari mereka merasa bahwa telah kehilangan kontrol terutama atas kehidupan pribadi mereka.

Bahkan 77% merasa terjebak dalam kehidupan pribadi mereka. Di mana 32% merasa cemat tentang masa depan mereka, dan 27% merasa terjebak dalam rutinitas yang sama. Namun, pada sisi positifnya, mayoritas (78 persen) juga merasa bahwa perusahaan mereka sekarang lebih peduli untuk melindungi kesehatan mental mereka daripada sebelum pandemi.

“Kecemasan yang dirasakan sebenarnya bagaimana kondisi perusahaan tempat mereka bekerja. Untuk bertahan di tengah pandemi apakah ada sifting ke industri lain, atau ada diversifikasi. Lantas mereka sebagai tenaga kerja bagaimana, apakah mereka masih terpakai atau tidak,” ungkap Iman. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: