Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pupuk Kaltim Berhasil Melakukan Penghematan Hingga Rp60 Miliar Berkat Hal Ini

Pupuk Kaltim Berhasil Melakukan Penghematan Hingga Rp60 Miliar Berkat Hal Ini Kredit Foto: Pupuk Kaltim
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) berhasil meningkatkan nilai penghematan di seluruh lini Perusahaan, yang tadinya senilai Rp51,73 Miliar pada 2020, meningkat 16% menjadi Rp60 Miliar pada tahun 2021. Nilai penghematan tersebut berhasil tercapai berkat berbagai inovasi yang dilakukan PKT di segala lini di Perusahaan.

Semangat inovasi ini terus ditanamkan PKT bagi para karyawan di seluruh unit kerja, baik di pusat produksi di Bontang, maupun di seluruh wilayah distribusi Perusahaan. Ragam inovasi tersebut diapresiasi melalui kegiatan Pupuk Kaltim Innovation Award (PIA) Ke-33 Tahun 2021. PIA merupakan kegiatan rutin yang diadakan PKT, guna menampilkan berbagai inovasi dari berbagai unit kerja, seluruh karyawan, anak perusahaan, yayasan dan afiliasi di bawah naungan PKT. Tidak main-main, kegiatan ini 

Rangkaian kegiatan PIA ke-33 yang dimulai dari kegiatan sosialisasi pada Juli 2021, lalu penjurian pada Oktober 2021, sampai dengan kegiatan puncak atau awarding, yang dilaksanakan secara virtual dan live di Hotel Grand Equator Bontang pada Senin (8/11), dengan mengusung tema Greater Through Innovation. Direktur Utama PKT Rahmad Pribadi turut hadir dan mengapresiasi hasil dari ajang PIA tahun ini.

Baca Juga: PAC Batch 5 dan PAC Makmur 2021 Dimulai, Peserta Siap Menimba Ilmu di Pupuk Kaltim

Rahmad mengatakan inovasi sudah menjadi bagian dari kehidupan PKT yang terus digencarkan, mengingat tingginya persaingan saat ini yang mengharuskan setiap pelaku bisnis untuk terus menciptakan peluang melalui berbagai inovasi agar dapat menjadi market leader, demi menjaga kelangsungan operasional Perusahaan dan menghasilkan keputusan-keputusan yang efektif dan efisien. Inovasi-inovasi yang ditampilkan di PIA, menjadi bukti nyata kepedulian kita semua terhadap budaya mutu dan inovasi di PKT,” ungkap Rahmad. 

Ketua Panitia PIA Ke-33 Tahun 2021 Ika Kusumadewi, mengatakan walaupun kondisi masih di tengah pandemi saat ini, Ika menyebut kondisi ini tidak menyurutkan semangat penggiat inovasi PKT untuk menghasilkan berbagai inovasi dan nilai tambah bagi Perusahaan. Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah keikutsertaan gugus hingga 57%.

Baca Juga: Pupuk Kaltim Berhasil Bawa Dua Mitra Binaan Raih SPPT SNI

Pada tahun 2020 PIA diikuti oleh 313 gugus, sedangkan pada tahun ini meningkat menjadi 493 gugus. Gugus ini terbagi dalam beberapa kategori, yaitu PKM 44 gugus, GKM 92 gugus, SSG 111 gugus, SS 82 gugus dan Fame 164 gugus. “Pencapaian ini mempertegas eksistensi PKT dengan terus mengembangkan inovasi secara berkelanjutan,” kata Ika.

Di ajang yang sama, Rahmad juga mengajak para inovator-inovator PKT untuk terus berinovasi dan menemukan jawaban-jawaban atas tantangan-tantangan di masa depan. Karena menurut Rahmad, tantangan-tantangan di industri pupuk berbagai macam dan kompleks, mulai dari semakin majunya industri pertanian, berubahnya global supply chain dan kebijakan Pemerintah terhadap industri pupuk. “Saya yakin masa depan PKT semakin cerah dan semakin besar, mengingat semangat inovasi yang selalu kita bawa melalui ajang PIA ini. Kita pasti bisa menghadapi apapun tantangan di depan dan akan menjadi pemenang,” tegas Rahmad.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: