Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Politikus PDIP Kapitra Ampera menanggapi seruan Habib Rizieq Shihab tentang boikot terhadap Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran dan Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman.
Kapitra menilai boikot terhadap Irjen Fadil dan Letjen Dudung itu justru akan merugikan Habib Rizieq serta simpatisannya sendiri.
Baca Juga: Cucu Nabi Sindir Habib Rizieq: Dipenjara Aja Bikin Gaduh, Apalagi Nggak
"Justru merugikan diri sendiri. Kalau mau bikin acara keramaian, pemberitahuannya ke mana?" kata Kapitra belum lama ini, melansir JPNN.com, Jumat (12/11).
Eks kuasa hukum Habib Rizieq itu menambahkan bahwa keberadaan serta fungsi polisi dan tentara sangat dibutuhkan masyarakat. "Mau tidak mau, orang kan butuh polisi dan tentara. Cara memboikotnya bagaimana? Kan, butuh pengamanan kepolisian," ujar Kapitra.
"Polisi itu, kan, kebutuhan untuk rakyat. Mana mau dia (Kapolda dan Pangkostrad) diundang atas nama pribadi. Dia, kan, hadir fungsi kapasitas sebagai polisi bukan pribadi," sambung Kapitra.
Sebelumnya, Habib Rizieq yang kini menjadi penghuni Rutan Bareskrim Polri itu meminta para pendukung dan simpatisannya tak mengundang Irjen Fadil maupun Letjen Dudung dalam acara apa pun.
Habib Rizieq menyampaikan ajakannya itu melalui kuasa hukumnya, Aziz Yanuar. "Jika ada acara dihadiri Fadil dan Dudung, bubarkan saja," kata Aziz menirukan pesan Habib Rizieq.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
