Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yang Ngomong Pembela Mas Anies: Yang Ngerongrong MUI Dibubarkan Fiks, Komunis!

Yang Ngomong Pembela Mas Anies: Yang Ngerongrong MUI Dibubarkan Fiks, Komunis! Majelis Ulama Indonesia (MUI) | Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sosiolog Musni Umar merespons ramainya desakan dari pihak-pihak yang menginginkan MUI dibubarkan. Hal ini sebagai imbas anggota Komisi Fatwa MUI Pusat yang ditangkap oleh Densus 88.

Diketahui, Musni yang merupakan pembela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun langsung menyebut bahwa pihak yang inginkan MUI bubar itu komunis. Sebab selama ini, MUI memberikan dukungan kepada pemerintah.

"Mereka yang ingin bubarkan MUI adalah komunis dan bukan Muslim. MUI adalah Ormas Islam yang konsisten memberi dukungan kepada pemerintah melalui fatwa, tetapi para pengurusnya kritis dan berani menyampaikan kebenaran dan keadilan #Dukung MUI #LAWAN yang Mau Bubarkan MUI," tulis dia dari Twitter @musniumar yang dikutip pada Jumat (19/11/2021).

Baca Juga: Suara Lantang Denny Siregar Sentil MUI, Ngeri Membayangkan Fatwa

Sementara itu, Aktivis 98, Faizal Assegafi kut mengomentari terkait desakan pembubaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyusul salah satu pengurusnya yang diduga terlibat jaringan teroris.

Desakan membubarkan lembaga ini menjadi trending topik di Twitter pada Rabu (17/11/2021) pagi menyusul penangkapan anggota Komisi Fatwa MUI Pusat Ahmad Zain An Najah oleh Densus 88. 

Ia pun menilai jika MUI tidak akan bisa dibubaekan. Karena hal ini ia meminta publik untuk mempercayakan kasus tersebut pada proses hukum.

“Sampai kiamat MUI ga bisa dibubarkan. Kalau ada oknum yang mungkin terseret kasus, itu biasa pada semua ormas & lembaga terkait,” cuitnya, dalam akun Twitternya @faizalassegaf, seperti dilihat, Kamis (18/11/2021).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: