Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Dia Tantangan Ketua Kadin Kota Bandung Terpilih Periode 2021-2026

Ini Dia Tantangan Ketua Kadin Kota Bandung Terpilih Periode 2021-2026 Kredit Foto: Kadin Kota Bandung
Warta Ekonomi, Bandung -

Musyawarah Kota (Mukota) VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bandung memutuskan Iwa Gartiwa sebagai Ketua Kadin Kota Bandung yang terpilih kembali secara aklamasi.

Ketua Kadin Kota Bandung, Iwa Gartiwa mengatakan bahwa perekrutan calon ketua Kadin Kota Bandung sudah dilakukan sesuai AD/ART oleh panitia pengarah dan pelaksana. Beberapa tahapan sudah dilakukan sesuai aturan yang ada.

Baca Juga: KADIN: Swasta Pegang Peranan Penting dalam Wujudkan Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca

"Jadi tidak ada intervensi, kita mengawal jangan sampai keluar dari rel. Ada tiga calon sebelumnya, ada yang mengundurkan diri dan satu lagi tidak lengkap persyaratannya sehingga otomatis gugur," kata Iwa kepada wartawan di Bandung, Jumat (3/12/2021).

Iwa menilai dalam lima tahun ke depan, tantangan dan tuntutan masyarakat sangat besar dan dinamis. Sehingga dibutuhkan kekompakan dan kesolidan dari semua pihak.

"Kadin Kota Bandung hari ini adalah rumah kolaborasi, semua tergabung di kadin. Kamis manis dan kopi monday terus berjalan, sebagai forum diskusi dan aspirasi UKM di Kota Bandung," ungkapnya.

Lebih jauh, kata Iwa, ditengah pandemi saat ini, banyak sektor di Kota Bandung yang kembali bangkit, seperti kuliner, start up, kuliner, fesyen dan lain sebagainya.

"Ke depan semua terakomodir di Kadin Kota Bandung, serta kelompok milenial dan bisa menjadi trigger bangkitnya UMKM," ujarnya.

Adapun, Ketua Kadin Jawa Barat, Cucu Sutara mengatakan bahwa satu-satunya jalan untuk bangkit dari ditengah kondisi pandemi, yakni sinergi dari semua pihak, terutama dunia industri dan usaha.

Saat ini terdapat dua persoalan, yakni, pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi sehingga dibutuhkan kebijakan pentahelix yang implementatif sehingga berdampak positif bagi semua pihak.

"Pengusaha saat ini tengah berjuang, maka dibutuhkan kebijakan keberpihakan agar dunia usaha menjadi kondusif dan aman. Termasuk melahirkan SDM berkualitas, bersaing dan unggul serta memaksimalkan investasi di Kota Bandung," jelasnya.

Dia menilai saat ini, pemulihan ekonomi mulai membaik, terlihat dari pariwisata dan sektor perhotelan yang mulai berjalan. Namun kebijakan PPKM level 3 pada 26 Desember 2021 sampai 3 Januari 2022 terkait libur natal dan tahun baru, akan sangat berpengaruh kepada dunia usaha.

"Maka kita mengusulkan kebijakan-kebijakan yang balancing, sehingga ada keberpihakan kepada pengusaha. Karena bagaimana pun mereka berjuang ditengah pandemi Covid-19, dalam pemulihan ekonomi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pengarah, Abdul Aziz mengatakan bahwa Mukota Kadin VIII Kota Bandung dilaksanakan setiap 5 tahun sekali. Dengan pembahasan agenda laporan pertanggungjawaban, evaluasi kerja, rekomendasi program dan pemilihan Ketua Kadin Kota Bandung periode 2021-2026.

"Pelaksanaan Mukota VIII Kadin Kota Bandung berjalan dengan baik dan sesuai peraturan yang dihadiri 150 orang, dengan 140 orang yang memiliki hak suara penuh," pungkasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: