Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Data Center ISC Cyber CNI Group Tetap Berfungsi Normal Setelah Kebakaran

Data Center ISC Cyber CNI Group Tetap Berfungsi Normal Setelah Kebakaran Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Terkait terjadinya insiden kebakaran di lantai 2 Gedung Cyber-1, Jl. Kuningan Barat no.8 Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada hari Kamis, 2 Desember 2021, pukul 12:35 WIB, maka kami PT. Indonesia Super Corridor (CNI Group) menyampaikan bahwa seluruh fasiitas Data Center ISC Cyber-1 Lantai 9 tetap bekerja dengan baik dan tidak mengalami gangguan. 

Hal tersebut disebabkan oleh beberapa antara lain; 

  1. Data Center ISC Cyber-1 lantai 9 (CNI Group) telah memiliki sertifikasi Tier III Facility dari Uptime Institute, artinya sistem infrastruktur data center kami yang terpasang, telah lulus dalam audit TCCF (Tier Certified Constructed Facility) pada bulan November 2019 oleh Uptime Institute (Uptime Institute adalah lembaga sertifikasi data center internasional).
  2. Saat kebakaran terjadi di Lantai 2 Gedung Cyber-1 berakibat menyebarnya asap ke seluruh koridor gedung Cyber, termasuk koridor lantai 9, tempat dimana Data Center ISC Cyber berada. Namun demikian, karena kami menggunakan sistem pendinginan yang independent dan sistem akses trapped door tahan api, maka asap tidak masuk ke dalam ruang Data Center kami. Dengan demikian sistem proteksi kebakaran di dalam ruang Data center tidak mendeteksi adanya potensi kebakaran dan System Fire Protection tetap standby dalam posisi normal dan siap melindungi aset dalam data center saat terdeteksi potensi kebakaran.
  3. Sistem kelistrikan Data Center ISC Cyber-1 lantai 9 kami terdiri dari 2 jalur distribusi listrik yang dedicated dan terpisah satu dengan yang lain, sejak dari lantai 9 sampai ke power house Gedung Cyber, sehingga jalur kelistrikan kami tidak terkena dampak atas terjadinya kebakaran di lantai 2 tersebut.
  4. Saat terjadi musibah kebakaran tersebut, kami telah menerapkan Business Continuity Plan, sesuai dengan standar ISO 9001, ISO 14001, ISO 45001, ISO 20000-1, ISO 27001 yang telah kami miliki, sehingga layanan bisnis tetap dapat berjalan sebagai mana mestinya tanpa terganggu.

“Kami juga atas nama manajemen PT. Indonesia Super Corridor (CNI Group) dalam hal ini menyampaikan belasungkawa mendalam atas terjadinya musibah ini, yang menyebabkan dua orang korban meninggal dunia. Semoga mereka mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah yang Maha Kuasa dan diterima segala amal ibadahnya,” sebut manajemen CNI Group dalam siaran media. 

Untuk diketahui, PT.  Indonesia Super Corridor (ISC) adalah perusahaan yang berdiri sejak 10 Oktober 2008, dan merupakah kelompok usaha dari PT Cyber Network Indonesia (CNI). ISC bergerak dibidang Data Center yang telah tersertifikasi Tier III Facility dari badan sertifikasi data center internasional Uptime Institute.

ISC memiliki tim ahli dibidang perancangan, pengadaan perangkat, sertifikasi, pemeliharaan dan pengelolaan data center. Tenaga ahli ISC telah teruji dan bersertifikasi internasional Accredited Tier Designer (ATD), Accredited Tier Specialist (ATS), Accredited Operations Specialist (AOS), Certified Data Centre Professional (CDCP), Certified TIA-942 Design Consultant (CTDC), Certified Data Centre Facilities Operation Manager (CDFOM), dan sebagainya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: