Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menkominfo Ajak Operator Telekomunikasi dan Lembaga Penyiaran Gemakan Presidensi G20 Indonesia

Menkominfo Ajak Operator Telekomunikasi dan Lembaga Penyiaran Gemakan Presidensi G20 Indonesia Kredit Foto: Kemenkominfo

“Evaluasi ini di bulan pertama Keketuaan kita. Masih ada 11 bulan dalam perjalanan kita ini bagaimana kita menggemakan itu. (Lewat rapat ini) supaya kita share kesamaan bahwa Indonesia perlu mengambil langkah-langkah yang lebih untuk membuat G20 menggema ke dalam dan ke luar,” tuturnya.

Menurut Menteri Johnny, jika pesan Presidensi G20 Indonesia dapat tersampaikan dengan baik, maka bangsa Indonesia akan memiliki harapan agar kesuksesan keketuaan dalam G20 akan memiliki manfaat. 

“Kalau tidak, keketuaan kita seremonial. Tetapi semangatnya adalah bagaimana kita dorong agar hasilnya jelas. Saya ingin meneruskan apa yang harus kita bangun, karena Bapak Presiden Joko Widodo menginginkan Indonesia harus mengambil kesempatan untuk menyampaikan tagline guna melompat lebih jauh dan mengambil keputusan lebih cepat,” tandasnya.

Menkominfo menyatakan, penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia juga menjadi wahana mempromosikan Indonesia melalui kegiatan besar lain yang berlangsung. Menteri Johnny menyontohkan penyelenggaraan Super Bike dan Moto GP, atau event sejenis. Oleh karena itu, Menkominfo mengharapkan masyarakat dan dunia usaha bisa terlibat aktif dan memadukan semangat.

“Sekarang kita mau industri telekomunikasi, industri penyiaran dan media memiliki semangat menjadi satu kekuatan yang besar. Kalau masyarakat tidak ikut, dunia enggak tahu yang mau kita buat, (bagaimana) bisa kita loncat? Ini menjadi satu paketnya sebetulnya, bagaimana mempromosikan Indonesia,” paparnya.

Menurut Menteri Johnny, kesuksesan yang menggema dapat diukur dari hasil penyelenggaraan beberapa kegiatan nasional. Menkominfo menyontohkan Peringatan 17 Agustus yang penyelenggaraannya menggema di seluruh wilayah Indonesia.

“Begitu kita laksanakan kegiatan 17 Agustus, semua rakyat merasa mengambil bagian di dalamnya. Jadi, bagaimana kita juga harus membuat Presidensi G20 Indonesia bisa seperti itu. Saya belum lihat bendera-bendera G20. Kalau 17 Agustus itu kan jelas, di pagar-pagar rumah, setiap kantor, bahkan bahkan masuk gang-gang (di kampung dan perumahan),” jelasnya.

Menteri Johnny juga menyatakan gema pelaksanaan Peringatan 17 Agustus tampak dalam Gapura Dirgahayu Indonesia yang sudah muncul sebagai gerakan masyarakat terlihat.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: