Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wujudkan Rumah bagi MBR, SMF Kolaborasi dengan BPR Djoko Tingkir

Wujudkan Rumah bagi MBR, SMF Kolaborasi dengan BPR Djoko Tingkir Kredit Foto: Imamatul Silfia
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF menjalin sinergi  dengan Pemerintah Kabupaten Sragen, Jawa Tengah melalui  BPR Djoko Tingkir dalam mewujudkan penigkatan pemilkan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) serta masyarakat berpenghasilan tidak tetap di Kabupaten Sragen.

Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Induk Kerjasama (PIK) antara SMF serta BPR Djoko Tingkir baru-baru ini. Perjanjian ditandatangani langsung oleh Direktur SMF, Heliantopo dan Direktur Utama BPR Djoko Tingkir, Titon Darmasto yang disaksikan oleh Bupati Sragen, Kudinas Untung Yuni Sukowati, sekalu pemegang saham BPR Djoko Tingkir dan Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR, R. Haryo Bekti Martoyoedo.

Melalui kerja sama tersebut SMF akan memberikan dukungan untuk program perumahan dan permukiman melalui dukungan pendanaan dan capacity building BPR atas Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang telah bekerja sama dengan asosiasi pengembang perumahan di Kabupaten Sragen, program perumahan dan permukiman bagi masyarakat berpenghasilan tidak tetap (non fixed income) untuk renovasi rumah tidak layak huni (incremental housing). Baca Juga: Kementrian PUPR–SMF Jajaki Skema Pembangunan Perumahan MBR

Direktur SMF, Heliantopo mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian komitmen SMF dalam mendukung pemulihan ekonomi khususnya di sektor perumahan baik dari sisi supply maupun demand sesuai perluasan mandat yang telah diberikan oleh Pemerintah.

"Hal tersebut merupakan wujud dari kehadiran negara untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya MBR, dimana dana yang dialirkan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang digunakan sebesar-besarnya demi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Sinergi ini ia berharap dapat memberikan dampak sosial ekonomi bagi masyarakat khususnya dalam kondisi sekarang ini di mana pandemi masih bergulir, agar mayarakat dapat meningkatkan taraf hidup dan perekonomiannya,” ucap Heliantopo dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (31/12/2021).

Dalam kesempatan yang sama  Bupati Kabupaten Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sragen sangat menyambut baik dan mendukung penuh dengan program kolaborasi tersebut. Menurutnya kerja sama ini akan sangat membantu masyarakat kecil di daerah yang membutuhkan dan belum terfasilitasi dalam memperoleh haknya untuk mendapatkan hunian yang layak dan terjangkau.

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR, R. Haryo Bekti Martoyoedo, mengucapkan bahwa sinergi ini merupakan sebuah permulaaan yang baik dalam upaya mengentaskan permasalahan Rumah Tidak Layak Huni di Kota Sragen.

Ia berharap model sinergi dan kolaborasi seperti di Kabupaten Sragen ini dapat berjalan optimal dan  berkelanjutan, serta dapat menjadi contoh dan direplikasi ke berbagai daerah di Indonesia.

"Kami berharap Sinergi dan kolaborasi baik antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Lembaga Keuangan (SMF dan BPR) serta masyarakat itu sendiri nantinya dapat menjadi solusi dalam penyediaan rumah layak huni,” ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: