
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan komunikasi dengan Tonga sulit dilakukan karena letusan gunung berapi bawah laut. Namun, ia memastikan Angkatan Pertahanan Selandia Baru dan Kementerian Luar Negeri bekerja untuk membantu Tonga, terang Radio Selandia Baru (RNZ).
"Kedutaan Selandia Baru di (ibu kota Tonga) Nuku'alofa telah menghubungi pihak berwenang setempat dan penilaian kerusakan sedang berlangsung," katanya, Minggu (16/1/2022).
Baca Juga: Menyusuri Eksotisnya Tonga, Usai Diterjang Tsunami karena Letusan Gunung Berapi
Akibat putusnya saluran telepon dan internet di sebagian Tonga, warga mulai menggunakan media sosial untuk menghubungi orang yang mereka cintai, lapor RNZ.
“Ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa peringatan tsunami di Tonga masih aktif dan perdana menteri Tonga telah memberi wewenang kepada toko roti, pompa bensin, dan toko untuk menyediakan kebutuhan,” kata RNZ.
Pusat Peringatan Tsunami dari Layanan Cuaca Nasional AS telah mengeluarkan peringatan tsunami untuk pantai barat AS dan Kanada setelah letusan gunung berapi menghantam Tonga.
Gunung berapi, yang terletak 65 kilometer (40 mil) utara Nuku'alofa, mulai memuntahkan abu, uap, dan gas pada Jumat pagi.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Warta Ekonomi dengan Republika. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Republika.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: