Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

KSAD Dudung Abdurachman Ngomongin Soal Radikal, Pengamat Kasih Catatan Kritis: Urusan Polisi!

KSAD Dudung Abdurachman Ngomongin Soal Radikal, Pengamat Kasih Catatan Kritis: Urusan Polisi! Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar

Bagi Ray Rangkuti, itu terasa aneh dan kurang pas. Porsi ini menurutnya menjadi bagian kepolisian. 

"Penanganan terorisme di Indonesia merupakan urusan dari pihak kepolisian, bukan TNI AD," ucap Ray Rangkuti, Kamis (27/1/2022).

Ini lantaran Indonesia selalu mendefinisikan gerakan terorisme itu sebagai ancaman terhadap keamanan di dalam negeri, bukan ancaman terhadap pertahanan negara.

Poin lainnya, Jenderal Dudung juga kerap menyampaikan sesuatu yang tidak berhubungan langsung dengan tupoksinya sebagai Kepala KASAD.

“Berbagai pernyataan Jenderal Dudung tersebut lebih tepat diurusi oleh masyarakat sipil ataupun pihak Kepolisian,” tambahnya.

Baca Juga: Ucapan KSAD Dudung Abdurachman Menggelegar, Singgung Kelompok Radikal yang Sudah Masuk di...

Ray Rangkuti menekankan agar masyarakat Indonesia kembali menjaga pentingnya profesionalisme di lingkungan TNI.

Menarik kembali TNI ke ranah sipil, menurut dia, tidak sesuai dengan semangat reformasi institusi TNI yang sudah berjalan dengan baik selama 15 tahun terakhir ini.

“Apa yang sudah dicapai tidak lagi disurutkan ke belakang. Agar upaya reformasi TNI selama 15 tahun terakhir ini tidak seperti sia-sia,” sebut Ray Rangkuti. (*)

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: