Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ahok Digadang-Gadang Pimpin IKN, PKS: Jangan Pilih yang Bikin Gaduh

Ahok Digadang-Gadang Pimpin IKN, PKS: Jangan Pilih yang Bikin Gaduh Kredit Foto: Instagram/Basuki Tjahaja Purnama
Warta Ekonomi, Jakarta -

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dinilai layak menjadi kepala otorita ibu kota negara, Nusantara. Menanggapi itu, Partai Keadilan Sejahtera tidak masalah selama hal itu masih wacana, begitupun dengan nama-nama lain yang muncul sebagai kandidat.

"Karena masih wacana monggo saja semua diwacanakan," kata Mardani kepada wartawan, Jumat (28/1/2022).

Baca Juga: PDIP Gadang-Gadang Ahok Jadi Kepala Otorita IKN, Langsung Disambar Said Didu: Makin Jelas...

Sebelumnya, PDIP turut menilai Ahok layak memimpin IKN. Namun, Mardani mengatakan bahwa pemilihan kepala otorita sepenuhnya hak Jokowi selaku presiden.

Mardani sendiri mengingatkan siapapun nanti kepala otorita yang dipilih harus profesional. Terutama tidak membuat kegaduhan.

"Kalau pesan kami dua hal cari yang punya kapasitas dan integritas dan tidak menimbulkan kegaduhan politik," ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai Ahok, di antara nama-nama yang dianggap memenuhi kriteria sebagai kepala otorita.

"Tapi siapa yang akan diputuskan itu kami serahkan kepada Presiden Jokowi hanya saja PDIP punya nama-nama calon yang memenuhi syarat untuk itu, termasuk Pak Basuki Tjahaja Purnama beliau juga punya kepemimpinan yang cukup baik, selama menjadi wakil gubernur dan gubernur di Jakarta," kata Hasto, Kamis (27/1/2022).

Untuk memimpin ibu kota negara Nusantara dibutuhkan sosok pemimpin yang memiliki pandangan yang visioner, komprehensif, dan pemahaman terhadap tata kota, kata Hasto.

Sosok tersebut juga mesti bisa memadukan antara gambaran smart city dan aspek kultural.

Baca Juga: Giliran Jusuf Kalla Tanggapi Pro Kontra Pemindahan Ibu Kota, Ia Bilang Semestinya...

"Untuk mencerminkan bagaimana kebudayaan dari bangsa indonesia dan juga dari pandangan geopolitik, di mana sejak zaman Bung Karno Kalimantan itu ditempatkan sebagai koridor yang strategis di dalam membangun kepemimpinan Indonesia bagi dunia," kata Hasto.

"Tapi siapa yang akan diputuskan itu kami serahkan kepada Presiden Jokowi."

Jokowi sudah mendapatkan sejumlah nama kandidat yang sekarang dalam proses penggodokan, kata Hasto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: