Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diminta Buru Teroris Papua yang Bunuh 3 Anak Buahnya, Jenderal Dudung: Keputusan di Panglima TNI

Diminta Buru Teroris Papua yang Bunuh 3 Anak Buahnya, Jenderal Dudung: Keputusan di Panglima TNI Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memberikan keterangan kepada wartawan usai pelantikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/11/2021). Presiden Joko Widodo melantik Dudung Abdurachman menjadi KSAD menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa yang dilantik menjadi Panglima TNI. | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A

Politisi senior Partai Demokrat ini menerangkan, Pemerintah telah melakukan banyak upaya untuk mempercepat pembangunan di Papua dan Papua Barat. Selama 20 tahun terakhir, Pemerintah telah mengucurkan alokasi Dana Otonomi Khusus (Otsus) dan Dana Tambahan Infrastruktur (DTI) untuk Papua dan Papua Barat sebesar Rp138,65 triliun. 

"Ini adalah kebijakan afirmasi dan prioritas pembangunan yang menjelaskan komitmen Pemerintah dalam membangun Papua dan Papua Barat, maju dan bersaing sebagaimana daerah lain di Indonesia," ujar mantan Menteri Koperasi dan UKM ini.

Syarief melanjutkan, di saat dana Otsus dan DTI begitu besar bagi Papua dan Papua Barat, tindakan teror malah tidak pernah berhenti. Ini menunjukkan, memang KKB hanya bertujuan untuk mengacau.

Jika sudah begini, kata dia, tidak ada jalan lain bagi TNI/Polri selain melakukan upaya penanggulangan teror yang lebih tegas. Sebab, bila terus dibiarkan, korban dari kalangan aparat dan rakyat sipil akan terus berjatuhan. 

Selain itu, dia mendukung langkah Andika langsung terjun ke Papua. Hal ini dilakukan sebagai bentuk prihatin, duka, dan memberikan semangat moril bagi Prajurit TNI yang bertugas.

"Kunjungan ini juga akan dipandang sebagai bentuk ketegasan pemerintah dalam menegakkan kedaulatan negara, khususnya bagi Prajurit TNI sebagai garda terdepan pertahanan republik,” kata dia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: