Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dear Investor Sudah Tau Belum? Bursa Hentikan Sementara Dua Layanan Ini

Dear Investor Sudah Tau Belum? Bursa Hentikan Sementara Dua Layanan Ini Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk menghentikan layanan Kontrak Opsi Saham (KOS) yang merupakan salah satu produk turunan di pasar modal yang dapat dimanfaatkan investor untuk mengelola portofolio.

Sekretarius Perusahaan BEI, Yulianto Aji Sadono mengatakan bahwa infrastruktur KOS saat ini masih diperuntukkan bagi perdagangan yang menggunakan lantai perdagangan (trading floor), sehingga diperlukan pengembangan sebelum produk KOS ini dapat dimanfaatkan.

“BEI mencabut peraturan terkait KOS terhitung sejak tanggal 31 Januari 2022. Sehubungan dengan hal tersebut, BEI bermaksud melakukan optimalisasi layanan perdagangan KOS,” katanya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (31/1/2022).

Baca Juga: BEI Akui Pandemi Covid-19 Dongkrak Minat Investasi Masyarakat di Pasar Modal

Selanjutnya, BEI akan melakukan inisiasi pengembangan (revitalisasi) produk KOS, baik dari sisi infrastruktur maupun spesifikasi kontrak terbaru yang sesuai dengan common practice.

Selain itu, untuk melakukan optimalisasi layanan BEI juga melakukan penghentian layanan perdagangan sistem perdagangan Jakarta Option Trading System (JOTS) yang ada saat ini.

“Pada masa mendatang, diharapkan produk investasi yang tersedia dapat semakin bervariasi dan sesuai dengan kebutuhan pasar, sehingga dapat menjadi pilihan bagi para investor dalam berinvestasi di pasar modal Indonesia,” terangn Aji.

Baca Juga: Dukung Mahasiswa Belajar Pasar Modal, BEI Kolaborasi dengan ISEI, Kadin, dan Himbara

BEI dengan dukungan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), terus berupaya meningkatkan ragam variasi produk investasi yang tersedia di pasar modal Indonesia.

Beberapa fokus pengembangan saat ini adalah pada produk Exchange-Traded Fund (ETF) dan Kontrak Berjangka (IDX30 Futures) yang diluncurkan tahun 2020, serta produk Single Stock Futures dan Structured Warrant dengan rencana peluncuran pada tahun 2022.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: