Ketagihan ke Luar Angkasa, Miliarder Jared Isaacman Beli 3 Tiket Lagi untuk Meluncur Bareng SpaceX

Misi Polaris Dawn akan menghabiskan waktu hingga lima hari di orbit dan berusaha mencapai tujuan seperti perjalanan antariksa perusahaan swasta pertama dengan pakaian luar angkasa SpaceX. Perjalanan antariksa ini juga turut melakukan pengujian komunikasi satelit Starlink di luar angkasa dan melakukan penelitian ilmiah tentang kesehatan manusia.

Khususnya, Polaris Dawn menandai dimulainya korps astronot SpaceX sendiri. Isaacman sebagai komandan misi, akan bergabung dengan rekan lama Scott Poteet sebagai pilot. Dua karyawan SpaceX, Sarah Gillis dan Anna Menon, insinyur operasi ruang angkasa utama perusahaan ikut melengkapi kru. Gillis mengawasi program pelatihan astronot dan Menon mengelola pengembangan operasi krunya.

Isaacman memimpin misi Inspiration4 yang bersejarah dan telah meluncur pada bulan September lalu. Mereka menghabiskan tiga hari di orbit dalam kapsul SpaceX's Crew Dragon dengan empat awak.

Tujuan utama Inspiration4 adalah untuk mengumpulkan USD200 juta (Rp2,8 triliun) untuk Rumah Sakit Penelitian Anak St. Jude. Untungnya, hasilnya pun melampaui tujuan itu sehingga berhasil menyumbangkan lebih dari USD240 juta (Rp3,4 triliun) untuk amal. Seperti Inspiration4, misi Polaris akan menggalang dana dan kesadaran untuk St. Jude, menurut situs web program.

Program ini juga berkolaborasi dengan beberapa organisasi, termasuk Translational Research Institute for Space Health (TRISH), BioServe Space Technologies di University of Colorado Boulder, Space Technologies Lab di Embry-Riddle Aeronautical University, Weill Cornell Medicine, Johns Hopkins University Applied Physics Laboratorium, Laboratorium Nasional Pacific Northwest dan Akademi Angkatan Udara AS.