Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenag Bantah Kritik Fadli Zon Soal Logo Halal Baru Sembunyikan Tulisan Halal

Kemenag Bantah Kritik Fadli Zon Soal Logo Halal Baru Sembunyikan Tulisan Halal Kredit Foto: Instagram/BPJPH
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Kementerian Agama (Kemenag) Abdul Rochman membantah kritik Anggota DPR Fadli Zon yang menyebut logo halal baru terkesan menyembunyikan tulisan 'halal'.

"Justru logo halal yang baru sangat jelas menerangkan sebuah produk itu halal berikut dengan negara asal produk, yaitu Indonesia," kata Abdul Rochman saat dikonfirmasiĀ Warta Ekonomi, Selasa (15/3/2022).

Baca Juga: Menag Yaqut Cs Ujug-ujug Patenkan Logo Halal Baru, MUI Meradang: Seharusnya...

Dia melanjutkan, kata halal dalam bahasa Arab ditulis dengan khat Kufi yang artistik. Kemudian, identitas asal negara di desain logo disampaikan dengan mencantumkan kata 'halal' dan 'Indonesia'.

Dalam kesempatan sebelumnya, dia juga menegaskan logo halal baru tidak memusatkan unsur kejawaan, alias Jawa sentris, dalam desainnya.

"Secara artistik, logo ini bisa diasosiasikan dengan kubah masjid, gunungan wayang, ujung pena, dan seterusnya," jelasnya.

Sementara itu, dalam kesempatan terpisah, Fadli Zon menyampaikan pandangannya bahwa logo halal yang baru memberikan kesan etnosentris dan menyembunyikan tulisan 'halal'. Padahal, lanjut dia, seharusnya tulisan halal dalam logo dapat terbaca dengan jelas sebagaimana logo halal pada umumnya.

"Seharusnya tulisan 'halal' bisa terbaca jelas. Dan bukankah ada kaidah dalam penulisan kaligrafi? Karena itu, logo 'halal' di seluruh dunia tetap jelas bahasa Arabnya denganĀ brandĀ warna hijau," ujar Fadli Zon.

Dia menilai logo halal yang dikeluarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) lebih terpercaya dibanding yang dikeluarkan oleh Kemenag.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: