Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh-Waduh, Kelamin Anies Disebut Tak Jelas, Relawannya Sampai Geram

Waduh-Waduh, Kelamin Anies Disebut Tak Jelas, Relawannya Sampai Geram Kredit Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pernyataan ketua relawan Ganjar Pranowo Presiden (GPP) Akhmad Syaiful yang mempertanyakan jenis kelamin ideologi politik Anies Baswedan, membuat berang relawan Anies Baswedan.

Koordinator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) La Ode Basir menyebut Akhmad Syaiful tipikal pemimpin relawan yang miskin literasi. 

Baca Juga: Duet Anies-Puan Disebut Sulit, Ternyata Oh Ternyata Penyebabnya Adalah...

Tuduhannya terhadap Anies Baswedan, kata dia, tanpa pengetahuan yang cukup tentang jam terbang Anies dalam keorganisasian. 

"Itu tipikal orang Asbun tanpa literasi. Jadi, kita maklumi saja," kata La Ode kepada Akurat.co, Kamis (31/3/2022). 

Selain soal miskin literasi, La Ode juga menyebut pimpinan GPP Akhmad Syaiful tidak objektif melihat sosok Anies Baswedan. Akibat, pemahaman yang kurang tentang kiprah Anies di berbagai organisasi.

"Mungkin yang dari GPP kurang baca atau dia memang tertutup pikiran objektifnya. ABW (Anies Baswedan) pengurus di level nasional berbagai organisasi Islam besar," katanya. 

Sebelumnya, wacana duet Puan Maharani-Anies Baswed di Pilpres 2024 telah berbagai kelompok kepentingan untuk terlibat. Termasuk relawan Ganjar Pranowo Presiden (GPP). Ketua GPP Akhmad Syaiful melihat peluang duet itu mungkin terwujud. Perbedaan dukungan ideologi disebut jadi sebab sulitnya mewujudkan duet itu. 

"Itu kan baru wacana. Kalau wacana, belum tentu jadi, belum tentu juga nggak jadi. Tapi kalau saya liat, ini kemungkinan kecil sekali. Karena apa? Karena ini pandangan politiknya jauh sekali. Beda ideologinya, jauh sekali. Kalau Puan itu kan nasionalis. Kalau Anies saya juga tidak tahu, kelaminnya apa, tidak jelas," kata Ketua Relawan GPP, Akhmad Syaiful, Rabu (30/3/2022). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: