Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Makjleb! Bos Intelijen Inggris Kuliti Vladimir Putin, Ukraina Bisa Ketiban Untung

Makjleb! Bos Intelijen Inggris Kuliti Vladimir Putin, Ukraina Bisa Ketiban Untung Kredit Foto: Unsplash?Emily Wang

Sir Jeremy juga memperingatkan negara-negara seperti Inggris, Amerika Serikat dan Australia mungkin menjadi sasaran berikutnya.

"Kita tentu telah melihat indikator yang menunjukkan bahwa aktor siber Rusia mencari target di negara-negara yang menentang tindakan mereka," katanya.

Dia juga menyampaikan penilaian yang blak-blakan tentang China, dengan mengatakan China memutuskan untuk mendukung Rusia saat ini sebagian karena berharap untuk merebut kembali Taiwan.

"[Presiden China Xi Jinping] tidak secara terbuka mengutuk invasi ini, mungkin menghitung bahwa hal itu membantunya menentang AS," katanya.

"Dan dengan tujuan untuk merebut kembali Taiwan, China tidak ingin melakukan apa pun yang dapat membatasi kemampuannya untuk bergerak di masa depan," katanya.

Namun Sir Jeremy mengatakan kemitraan itu memiliki risiko bagi kedua negara otoriter.

"Rusia memahami bahwa dalam jangka panjang, China akan menjadi semakin kuat secara militer dan ekonomi. Beberapa kepentingan mereka berkonflik. Rusia bisa tersingkir," katanya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: