Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pencopotan M Taufik, Ariza: Sudah Senior, Diganti yang Muda

Pencopotan M Taufik, Ariza: Sudah Senior, Diganti yang Muda Kredit Foto: Instagram/Ahmad Riza Patria
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan, Surat Keputusan (SK) pencopotan Mohamad Taufik dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sudah disampaikan ke Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI. Pergantian posisi ini, kata dia, merupakan hal yang biasa saja dalam sebuah organisasi seperti partai untuk penyegaran.

"Karena beliau sudah senior, jadi diganti dengan yang muda-muda," katanya, Senin (4/4).

Baca Juga: M. Taufik Dicopot karena Doakan Anies Baswedan? Orang Gerindra Blak-blakan...

Riza mengakui bahwa Taufik telah memberikan daya, tenaga, dan jasanya tak perlu diragukan lagi bagi perkembangan Partai Gerindra di Jakarta. Taufik bisa disebut sebagai kader yang sangat berharga bagi Partai Gerindra.

"Pak Taufik ini sudah lama menjadi ketua dan jasanya sangat besar kepada Partai Gerindra di Jakarta dan menambah kursi DPRD DKI Jakarta," katanya.

Berdasarkan data perolehan kursi partai politik DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024, Gerindra memiliki 19 kursi atau berada di posisi kedua di bawah Fraksi PDI Perjuangan dengan 25 kursi dan di atas Fraksi PKS dengan 16 kursi.

Sebelumnya, Mohamad Taufik mengakui bakal dicopot dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Taufik mengaku mendapat kabar itu dari Ahmad Riza Patria. Taufik menanggapi santai diisukan akan pindah ke partai lain menyusul kabar dirinya sebentar lagi tidak akan menjabat sebagai wakil ketua DPRD DKI Jakarta.

Taufik telah menjadi Ketua Dewan Pembina DPD Partai Gerindra DKI Jakarta sejak Oktober 2020. Sebelumnya, Taufik mengemban amanah sebagai ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, dan kini jabatan itu dipegang Ahmad Riza Patria yang juga menjadi wakil gubernur DKI Jakarta.

Taufik mampu membawa kemenangan bagi Gerindra di Jakarta. Pada ajang Pilkada DKI Jakarta 2012, Partai Gerindra dan PDI Perjuangan mampu memenangkan pilkada sehingga pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Kemudian pada Pilkada DKI 2017, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung Gerindra dan PKS memenangkan pilkada. Di DPRD DKI Jakarta, partai besutan Prabowo Subianto ini juga menjadi partai kedua terbesar peraih kursi mencapai 19 orang di bawah komando Taufik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: