Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, menilai adanya cacat logika pada cara berpikir Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak.
Komentar ini mengacu pada kritik Gilbert yang menyatakan persiapan penyelenggaraan Formula E oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang serba tertutup, layaknya sopir bajai yang belok ke kiri maupun ke kanan hanya supir dan Tuhan yang tahu.
Baca Juga: Panas! Formula E Tidak Transparan, Pengamat Sebut Anies Baswedan Pakai Kebijakan Bangsawan!
"Dikatakan tidak memiliki keterbukaan informasi tidak jelas dasarnya apa, wong semua informasi terkait Formula E itu kan sudah disampaikan," kata Laode saat dihubungi Warta Ekonomi, Rabu (6/4/2022).
Dia kemudian menjelaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta baru saja mendapatkan predikat A dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2021.
Baca Juga: Gosip-Gosipnya Bakal Guncang Pilpres 2024, Jeng.. Jeng... Modal Besar Mas Anies Ditelanjangi Habis!
SAKIP sendiri merupakan integrasi penilaian yang terdiri dari perencanaan, penganggaran, dan pelaporan kinerja yang selaras dengan sistem akuntabilitas keuangan.
"Apa yang dilakukan oleh Pemerintah DKI Jakarta kalau dikatakan tidak akuntabilitas itu pasti logikanya cacat," tandas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: