Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pasang Badan untuk Ade Armando, Guntur Romli Bandingkan dengan Rocky Gerung dan Abdul Somad

Pasang Badan untuk Ade Armando, Guntur Romli Bandingkan dengan Rocky Gerung dan Abdul Somad Kredit Foto: Instagram/Mohamad Guntur Romli
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tokoh Jaringan Islam liberal (JIL) Mohamad Guntur Romli menegaskan, dosen UI, Ade Armando yang kritis di media sosial (medsos) tidak bisa jadi alasan dia untuk dikeroyok.

Guntur Romli mengatakan, sebab ada banyak pihak lain yang juga lantang kritik dan menyebar ujaran kebencian di medsos. Seperti Rocky Gerung, Refly Harun hingga Ustaz Abdul Somad.

Baca Juga: Benarkah Dhia UI Haq Pengeroyok Ade Armando Berprofesi Guru Ngaji? Ponpes Ungkap Hal Ini

“Omongan Ade Armando banyak nyakiti banyak orang, trus omongan Rocky Gerung, Refly Harun, Abdul Somad, Mustofa Nahra, Haikal Hassan gak nyakiti banyak orang? Terus bisa dianiaya di jalanan gitu?” ujar Guntur Romli di Twitter-nya, dikutip Kamis 14 April 2022.

Dia mengatakan, ada banyak pihak oposisi yang koar-koar. Tapi mereka tidak dianiaya seperti Ade Armando.

“Selama Rocky Gerung, Refly Harun, Abdul Somad, Mustofa Nahra, Haikal Hassan bebas koar-koar, kenapa Ade Armando tidak boleh? Karena kalah narasi kemudian main aniaya gitu ya?” ucapnya.

“Karena Ade Armando dilaporkan ke polisi, tidak bisa jadi dalih dia dianiaya di jalanan, krn Abdul Somad, Mustafa Nahra, Rocky Gerung, Haikal Hassan, juga pernah dilaporkan ke polisi, tidak ada perkembangan juga tuh. Terus bisa dianiaya di jalanan gitu?” sambungnya.

Baca Juga: Nahloh, Roy Surya Ungkap Rekam Jejak Husin Shihab, Ternyata...

Guntur Romli juga mengatakan bahwa status Ade Armando sebagai tersangka, tidak bisa dijadikan alasan untuk dia dikeroyok. Sebab Mustofa Nahrawardaya juga pernah jadi tersangka namun kemudian dilepas.

"Dibanding Ade Armando yang tak pernah ditangkap polisi, Mustofa Nahra lebih parah, dia pernah ditangkap polisi, masuk tahanan, eh tiba-tiba dilepaskan, gak jelas kasusnya. Dia malah yang bisa disebut kebal hukum. Terus bisa dianiaya di jalanan gitu?” kata Romli. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: