Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tujuh Tersangka Telah Ditangkap, Polisi Terus Buru Pelaku Lainnya dalam Pengeroyokan Ade Armando

Tujuh Tersangka Telah Ditangkap, Polisi Terus Buru Pelaku Lainnya dalam Pengeroyokan Ade Armando Kredit Foto: Instagram/Ade Armando
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penyidik Polda Metro Jaya telah menangkap tujuh orang yang diduga terlibat dalam pengeroyokan pegiat media sosial sekaligus dosen Universitas Indonesia Ade Armando saat demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI Jakarta Pusat, Senin lalu.

Ketujuh orang itu, yakni Muhammad Bagja, Komarudin, Dhia Ul Haq, Abdul Latif, Arif Pardhiani, Markos Iswan, dan Alfikri Hidayatullah.

Baca Juga: Kecam Pemukulan Ade Armando, Koalisi Kebebasan Berpendapat: Jaga Jarak dari Kelompok Hobi Kekerasan!

"Terhadap mereka yg sudah ditangkap, kami periksa dan mereka ditetapkan sebagai tersangka aksi kekerasan ini," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Endra Zulpan di Jakarta, Kamis (14/4/2022).

Zulpan mengatakan dua nama yang terakhir, Markos Iswan ditangkap petugas di Sawangan, Depok, Jawa Barat dan Alfikri Hidayatullah diciduk di Jagakarsa Jakarta Selatan pada Kamis dini hari tadi. Kedua tersangka memiliki peran sebagai pelaku pemukulan terhadap Ade Armando.

Saat ini, petugas masih memburu seorang lainnya yang diduga terlibat penganiayaan Ade Armando, yaitu Ade Purnama termasuk pelaku pemukulan yang mengenakan topi.

Sementara itu, nama Abdul Manaf yang sempat dikejar petugas di Karawang, Jawa Barat, terbukti tidak terlibat pengeroyokan Ade Armando.

Zulpan menyebutkan sistem face recognition salah mengidentifikasi Abdul Manaf karena salah satu pelaku pemukulan mengenakan topi sehingga alat tersebut tidak mengenali pelaku secara akurat.

Baca Juga: Isu Relawan Anies Baswedan di Pengeroyokan Ade Armando Mencuat, PIS: Kami Belum Mau Mengaitkan...

"Salah. Itu teknis kepolisian dia pakai topi jadi tertutup itu," ujar Zulpan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: