Gak Adil! Kekayaan Miliarder AS Melonjak Gak Kira-kira, Bayar Pajaknya Cuma Sedikit!
Kelompok bantuan mencatat bahwa USD63 miliar lainnya dapat dikumpulkan dengan menerapkan pajak minimum global pada perusahaan multinasional, sebuah proposal yang didukung oleh pemerintahan Biden dan para pemimpin lebih dari 130 negara lain. Namun masih tetap ada kendala besar mengingat legislatif dari masing-masing negara harus menyetujuinya.
Oxfam menemukan bahwa pendapatan pajak perusahaan senilai USD63 miliar per tahun dapat memungkinkan AS untuk berinvestasi dalam pembiayaan iklim, termasuk kredit pajak untuk energi bersih sebesar USD11,4 miliar dan pemotongan emisi karbon dengan kredit pajak untuk konsumen dan perusahaan sebesar USD32 miliar.
Kemudian, mendanai kebutuhan kesehatan masyarakat yang kritis, termasuk mendanai kebutuhan kesehatan global Covid sebesar USD5 miliar, mencakup vaksin dan pengujian Covid yang tidak diasuransikan sebesar USD1,5 miliar, memperluas Medicare untuk pendengaran sebesar USD8,9 miliar, dan menutup kesenjangan Medicaid sebesar USD6 miliar.
Kemudian pada hari Senin, Oxfam America berencana untuk bergabung dengan aktivis dari Amerika untuk Keadilan Pajak, MoveOn, dan "Daily Kos" dalam memberikan tanda tangan petisi lebih dari 500.000 pembayar pajak AS yang menyatakan penentangan terhadap ketidakadilan mencolok dari sistem pajak negara itu.
Ini karena orang Amerika masih terus berjuang selama pandemi yang sedang berlangsung, sementara pajak pada orang kaya tetap sangat rendah dan miliarder telah melihat kekayaan mereka meroket.
"Kami meminta Kongres dan Presiden Biden untuk meminta pertanggungjawaban miliarder dan orang kaya," ujar Carolyn Fiddler, direktur komunikasi untuk "Daily Kos."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: