Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso mencatat, restrukturisasi kredit hingga Februari 2022 mencapai Rp638,22 triliun dengan jumlah debitur 3,7 juta.
“Dari data OJK mencatat total restrukturisasi kredit hingga Februari 2022 turun sebesar Rp25,27 triliun dibandingkan posisi akhir tahun 2021 lalu yakni Rp663,49 triliun menjadi Rp638,22 triliun," kata Wimboh dalam Focus Group Discussion (FGD) Redaktur “Perkembangan Kinerja Pengaturan dan Pengawasan Sektor Jasa Keuangan”, dikutip Warta Ekonomi, Selasa, (26/4/2022).
Baca Juga: Tarik Minat Investor AS, OJK Beberkan Kondisi Industri Keuangan RI
Namun kata dia, jika dibandingkan total restrukturisasi kredit tahun 2020 yang mencapai Rp829,71 triliun, jumlahnya turun hingga Rp191,49 triliun pada Februari 2022.
Baca Juga: Anies Baswedan Sama Jokowi Pantau Bareng Formula E, Netizen: Buzzer Langsung Sariawan!
“Kredit perbankan melanjutkan tren positifnya meningkat sebesar 6,33% pada bulan Februari 2022. Sedangkan kredit yang bermasalah atau utang macet (NPL) terkendali dengan baik di 3,08% dan bersih 0,87%”, tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ratih Widihastuti Ayu
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: