Sambangi Sirkuit Balap Formula E Kepala BNPT Cek Kelayakan Pengamanan dari Ancaman Terorisme, Simak!

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar mengunjungi Sirkuit Formula E, di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (26/4).

Kunjungan itu dilakukan untuk memberikan analisa kelayakan keamanan sirkuit Formula E dari ancaman dan gangguan keamanan, terutama yang menyangkut tindak pidana terorisme.

"Kita memberikan analisa kelayakan dalam upaya menjadikan perhelatan balap Formula E bebas dari ancaman, bebas dari gangguan, bebas dari segala potensi yang dapat menghambat jalannya lomba Formula E ini," ujar Boy Rafli.

Jenderal Polisi bintang tiga ini berharap, proses penyelesaian pembangunan sirkuit Formula E dapat berjalan dengan baik tanpa kendala apapun. Sehingga, dapat digunakan pada hari H pelaksanaan balap Formula E di pada 4 Juni mendatang.

Baca Juga: Sorot Tajam Kelompok Hobi Teriak Radikal-Radikul, Fadli Zon: Kok Tak Nyaring Soal Kebrutalan Israel?

"Insya Allah sesuai jadwal dapat dilaksanakan pada 4 Juni. Kalau kita lihat proses penyelesaian sarana dan prasarana masih berlangsung. Nanti setelah rampung, kita juga bisa melihat kembali kelayakan sarana dan prasarana, serta langkah-langkah pengamanan apa yang harus dilakukan," jelasnya.

Menurutnya, dalam pengamanan sirkuit Formula E dari ancaman terorisme, BNPT bekerja sama dengan Polri, TNI dan segenap pihak terkait.

Sementara itu Direktur Bisnis PT Jakarta Propertindo (Perseroda) sekaligus Vice Managing Director Organization Committee Jakarta EPrix 2022 Gunung Kartiko mengapresiasi dukungan BNPT dalam rangka pengamanan Sirkuit Formula E Jakarta.

Baca Juga: Jokowi "Jalan Bareng" Anies Baswedan di Sirkuit Formula E, Dasco Gerindra: Sebagai Tuan Rumah...

"Kami harus lebih bersiap. Banyak arahan-arahan beliau yang harus kita ikutin. Kami juga minta dukungan kepada semua pihak agar menyukseskan acara ini. Dan kita InsyaAllah tetap di tanggal 4 Juni 2022," ujar Gunung.

Sebelumnya, bulan Maret lalu, Boy juga sempat mengunjungi arena sirkuit MotoGP di Mandalika Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kunjungan tersebut juga merupakan bagian dari upaya perlindungan dan pengamanan dari ancaman tindakan kriminal terorisme. [DIR]