H-6 Lebaran, Jumlah Penumpang Angkutan Umum Meningkat Lebih dari 50% hingga 200%!
Pada angkutan penyeberangan, realisasi jumlah penumpang pada H-6 tahun 2022 sebesar 70.762 penumpang, atau meningkat 27,4% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 55.525 penumpang.
Sementara, jumlah pergerakan penumpang secara kumulatif yang dipantau mulai Senin(25/4/2022) atau H-7 hingga H-6 kemarin, tercatat: penumpang angkutan jalan (bus) sebanyak 211.130 penumpang, angkutan penyeberangan 151.572 penumpang, angkutan udara 227.011 penumpang, angkutan laut 117.284 penumpang, angkutan kereta api 149.921 penumpang. Total pergerakan penumpang di semua moda angkutan sudah mencapai 856.918 penumpang.
Baca Juga: Laksanakan Persiapan Maksimal, KAI Harapkan Mudik 2022 Berjalan Lancar
Jika dibandingkan dengan tahun 2019 atau sebelum pandemi (periode H-7 hingga H-6), jumlah pergerakan penumpang pada semua moda masih lebih kecil, dengan perbandingan mencapai 57,6%.
“Namun demikian, data tersebut sifatnya masih sementara dan masih ada kemungkinan untuk meningkat,” ujar Adita.
Sedangkan untuk pergerakan kendaraan pribadi, berdasarkan data dari Jasa Marga mencatat sebanyak 762.251 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 s.d H-6 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 yang jatuh pada periode Jumat-Selasa (2226/4/2022), dari 4 gerbang tol (GT) barier/utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 4,2% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 731.600 kendaraan.
Baca Juga: Kalahkan Prabowo dan Anies Baswedan, Ridwan Kamil Kuasai Kandang!
Dengan animo masyarakat yang tinggi untuk mudik pada tahun ini, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan mudik lebih awal dan tetap menerapkan protokol kesehatan, dalam rangka mewujudkan mudik yang aman dan sehat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar