Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Senggol' Anies Modal Foto Editan, Ruhut Sitompul Panen Hujatan: Kayaknya Mulai Gundah...

'Senggol' Anies Modal Foto Editan, Ruhut Sitompul Panen Hujatan: Kayaknya Mulai Gundah... Kredit Foto: Instagram/ruhutp.sitompul
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul jadi bahan olok-olok warganet usai ia mengunggah foto yang berisikan haram dukung Anies Baswedan. 

Dalam foto yang diunggah melalui akun twitter Ruhut Sitompul itu memperlihatkan pengendara motor yang kompak mengenakan kaos bertuliskan "Haram Dukung Anies Baswedan". 

Ruhut Sitompul menuliskan narasi bahwa para pengendara yang mengenakan kaos di atas berada di salah satu daerah Medan. 

"Ngeri kali kata anak Medan ini sih ngeri-ngeri sedap, hey kalian tolong ya pilpres masih 2 1/2 tahun lagi mohon sabar ya duduk diboncengan masing-masing pasti nanti indah pada waktunya merdeka," tulis Ruhut Sitompul. 

Sontak saja unggahan Ruhut Sitompul itu langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit warganet yang justru mengolok-olok politisi PDI P itu karena ia unggahan bukan foto asli melainkan hasil editan. 

Baca Juga: "Duduk Anteng" di Pemerintahan, Prabowo Dapat Pesan Nggak Main-main dari Novel Bamukmin, Simak!

"Hut, itu tulisan tempelan, tidak mengikuti bentuk tubuhnya itu. Bengak kali kau, ah. Jelek kali kau mainnya," kata akun @Jupri560**. 

"Editan kenapa kau pelihara bengak kau?," ucap akun @Nash159293**. 

"Sebar hoax melulu si potong kuping ini," tutur akun @Yjanuar**. 

"Aku memang tidak pandai photoshop, tapi aku masih mampulah bedakan mana editan mana asli," imbuh akun @mahasiswajan**. 

"Yakin 100% editan hanya orang bodoh yang percaya. Kayanya si poltak sudah mulai gundah mendekati pergantian majikan penjilat tamat," sahut akun @ku_ded**. 

"Sudah jelas gambar editan masih saja jadi konten. Sebenarnya kamu ini siapa. Buzzer, penghianat, pengecut, penjilat, munafik, kutu loncat, berak di katok, bau kencur atau bau taek, lawyer papan bawah dan kecil, atau tukang bacot atau jahat tanpa otak dan jiwa. Gila bener," timpal akun @bayu81088**. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: