Kredit Foto: Istimewa
Provinsi Lampung dinilai memiliki potensi besar menjadi sentra produksi bahan pangan untuk kebutuhan masyarakat Indonesia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan geliat ekonomi Lampung terus bertumbuh berkat pembangunan infrastruktur secara masif yang digalakkan oleh Presiden Joko Widodo (jokowi).
Potensi lampung itu terlihat pada tingkat angkutan logistik saat arus mudik lalu yang melonjak hingga 116% dan kendaraan roda empat naik hingga 27%.
"Kenaikan 116% bukan main-main, artinya Lampung benar-benar menjadi pusat pangan untuk kebutuhan masyarakat di Jawa. Ini yang kita jaga supaya transportasi untuk masyarakat tidak tercampur dengan transportasi truk-truk besar, yang mengakibatkan beban kapal jadi berat dan tidak bagus untuk keselamatan masyarakat," Kata Erick.
Baca Juga: Puncak Arus Balik, Pelabuhan Merak dan Bakauheni Dibuka Antisipasi Kepadatan
Pemerintah jelasnya terus mengkaji pemisahan angkutan logistik dan penumpang di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang. Pemisahan kata Erick akan membuat penyeberangan lebih fokus sehingga mempermudah dan memperlancar arus logistik masyarakat di Jawa dan Sumatera.
"Pelabuhan Panjang sedang didiskusikan dan dipelajari kalau nanti truk-truk besar bisa ke sana. Alhamdulillah masyarakat Lampung berkat kepemimpinan Pak Presiden Jokowi dan kepemimpinan daerah, naik ekonominya. Ketika bahan pangan jadi pusat produksi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, ini yang kita coba jaga keseimbangannya," tambah Erick.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengharapkan logistik dapat terfokus pada Pelabuhan Panjang dan tidak menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni. Dengan demikian, beban Pelabuhan Bakauheni akan menjadi lebih lapang dan dapat berjalan dengan lebih baik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: