Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP Bisa Saja Ngotot Pasangkan Ganjar-Puan di Pilpres 2024, tapi Alangkah Baiknya...

PDIP Bisa Saja Ngotot Pasangkan Ganjar-Puan di Pilpres 2024, tapi Alangkah Baiknya... Pendukung mengikuti kampanye terbuka calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo di GOR Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019). Jokowi mengajak pendukung untuk memerangi hoaks dan memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada pilpres mendatang. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Partai politik pemenang Pemilu 2019 PDI Perjuangan tetap harus berkoalisi dengan partai lain di Pemilu 2024 mendatang. PDI Perjuangan diketahui memiliki dua kader internal yang memiliki elektabilitas cukup tinggi sebagai capres dalam Pilpres 2024, Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

PDI Perjuangan merupakan satu-satunya partai yang bisa mengusung pasangan capres dan cawapres dalam Pilpres 2024. Namun, untuk memperbesar peluang kemenangan sebaiknya PDIP tetap berkoalisi dengan partai lain.

Baca Juga: PDIP Nilai Erick Thohir Masih Beretika, Justru Anies Baswedan yang Bermasalah

Pengamat politik dari IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam mengatakan, PDIP harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2024 untuk memperbesar peluang kemenangan.

"Meski PDI Perjuangan bisa mengusung sendiri dalam Pilpres 2024, untuk memperbesar potensi kemenangan, alangkah baiknya PDI Perjuangan berkoalisi dengan partai lain," kata Arif, Rabu (18/5/2022).

Ia mengatakan, PDI Perjuangan merupakan partai pemenang dan memiliki tiket mandiri dalam Pilpres 2022. Namun, jika tanpa berkoalisi, menurut dia, peluang kemenangannya tipis.

"Ini karena hanya mengandalkan basis tradisional partai dan simpatisan capres dan cawapres yang diusung," tambahnya.

Padahal, jika PDI Perjuangan berkoalisi dengan partai lain, potensi kemenangan akan lebih besar karena akan memperbesar ceruk suara, terutama dari basis tradisional partai yang diajak koalisi.

"Peluang berkoalisi dengan partai lain juga masih besar. Namun demikian, PDI Perjuangan harus mulai mengintensifkan komunikasi dan melakukan penjajakan dengan partai lain," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: