Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kelakuan di Luar Nalar, Media Swiss Gerah: Ulah Warganet Indonesia Betul-betul Melenceng dan Absurd

Kelakuan di Luar Nalar, Media Swiss Gerah: Ulah Warganet Indonesia Betul-betul Melenceng dan Absurd Kredit Foto: EPA-EFE/ANTHONY ANEX/Republika
Warta Ekonomi, Jakarta -

Putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau akrab disapa Eril, hilang pada Kamis (26/5/2022) saat berenang bersama dengan adik dan kawannya di Sungai Aare di Bern, Swiss. Hingga berita ini diturunkan, keberadaan Eril masih belum diketahui, dan upaya pencarian terus dilakukan oleh pihak berwenang Swiss. 

Di tengah kabar duka soal hilangnya putra Gubernur Jawa Barat itu, perhatian lain tertuju pada aksi sejumlah warganet Indonesia yang ramai memberi rating satu terhadap sungai Aare di Google. Tindakan warganet Tanah Air ini tak ayal langsung merosotkan rating sungai tersebut.

Baca Juga: Pemandu Wisata di Swiss Ungkap Soal Sungai Aare, Ternyata Kerap...

Aksi itu sontak menjadi perbincangan di internet, bahkan sejumlah media lokal ikut mengulas tentang kelakuan warganet Indonesia. Situs berita daring yang 20mich.ch dan Blick.ch, menjadi media Swiss yang sibuk memberitakan penurunan ulasan Sungai Aare oleh warganet Indonesia.

Dilansir pada Minggu (29/5/2022), kedua situs itu memiliki isi berita hampir serupa, dengan pembukaannya menyebut bahwa putra Eril raib sejak Kamis pagi, dan berhubung ia menghilang di Aare, sungai itu kini mendapatkan review negatif.

"Putra gubernur dan calon presiden Indonesia Ridwan Kamil telah hilang sejak Kamis pagi. Karena menghilang saat berenang di Aare, sungai tersebut kini mendapatkan ratusan review negatif di Google," tulis 20mich.ch dan Blick.ch, dalam terjemahan Bahasa Indonesia.

Setelahnya, kedua media Swiss itu mulai membeberkan bagaimana duduk perkaranya, yang akhirnya membuat Aare menuai bintang satu di Google.

Menurut mereka, Eril, yang berusia 23 tahun awalnya hilang di daerah Bern sejak Kamis pagi. Seperti dilaporkan oleh kepolisian Bern, sebuah laporan diterima tak lama setelah pukul 09.45 tentang tiga orang yang berenang di Aare, dan berada dalam masalah. 

Juru bicara kepolisian daerah itu kemudian mengatakan bahwa dua wanita muda berhasil diselamatkan dari sungai oleh penduduk setempat. Namun, sejak itu tidak ada jejak orang ketiga, lanjut 20mich.ch.

Dikatakan pula bahwa pencarian intensif masih berlangsung di wilayah antara Eichholz dan Marzili. Kendati begitu, sejauh ini, upaya belum membuahkan hasil.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: