Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kelakuan di Luar Nalar, Media Swiss Gerah: Ulah Warganet Indonesia Betul-betul Melenceng dan Absurd

Kelakuan di Luar Nalar, Media Swiss Gerah: Ulah Warganet Indonesia Betul-betul Melenceng dan Absurd Kredit Foto: EPA-EFE/ANTHONY ANEX/Republika

"KBRI Bern juga mengumumkan bahwa orang yang hilang itu ternyata adalah Emmeril Kahn Mumtadz (23). Ia adalah putra sulung Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat. Rupanya, Mumtadz berada di Bern untuk mencari tahu tentang program magister di universitas tersebut."

"Bahkan pada hari Sabtu, dua hari setelah kejadian, tidak ada jejak dari korban yang hilang itu. Pencarian berlanjut. Sungai Aare saat ini keruh dan arusnya telah memperburuk keadaan," ungkap Blick.ch mengutip cuitan kepolisian setempat di Twitter.

img_62931d64b63f24-64481850-38188434.jpg

Absurd

Mengawali kalimatnya dengan sebutan 'sangat absurd atau tidak masuk akal', Blick.ch kemudian menggambarkan aksi warganet Indonesia yang beri ulasan buruk untuk Aare. 

Dikatakan bahwa seiring dengan hilangnya Eril, kini banyak pengguna internet dari Indonesia yang  menilai Aare dengan bintang satu.  Alasannya pun menurut pantauan Blick.ch adalah lantaran warganet Indonesia mengeklaim sungai itu tidak aman atau bahkan 'ada penunggunya'.

"Sangat tidak masuk akal: Banyak pengguna internet Indonesia kini juga mulai menilai Aare di Google Maps dengan satu bintang, seperti dilansir reporter pembaca Blick, Sabtu. Alasan mereka: Sungai itu 'terlalu tidak aman', Mumtadz 'masih belum ditemukan' atau hanya menulis: 'sungai yang buruk'."

"Beberapa komentar juga berbicara tentang apa yang disebut 'Penunggu', yaitu roh dari suatu tempat yang mendiami sungai. Tapi: Ada juga suara lain di ulasan Google. Mereka mengatakan bahwa tidak ada yang dapat dimintai pertanggungjawaban atas insiden tersebut," tulis Blick.ch.

img_62931d22a26858-71596301-97512842.jpg

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: