Produk Tambang yang Dikenakan Bea Keluar Periode Juni 2022 Alami Penurunan Harga
Produk pertambangan yang dikenakan bea keluar (BK) pada periode Juni 2022 ini menunjukkan penurunan harga pada sebagian besar komoditas, setelah sebelumnya selalu mengalami peningkatan selama beberapa periode berturut-turut. Penurunan harga ini disebabkan karena menurunnya permintaan atas komoditas produk pertambangan tersebut di pasar dunia.
Hal ini mempengaruhi analisis penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) produk pertambangan yang dikenakan BK untuk periode Juni 2022. Ketentuan HPE periode Juni 2022 ini ditetapkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 35 Tahun 2022 tentang Penetapan Harga Patokan Ekspor Atas Produk Pertambangan Yang Dikenakan Bea Keluar.
Baca Juga: Megawati Ngaku Pernah Minta Jokowi Tutup Semua Kegiatan Tambang, "Kok Ibu Bisa Ekstrem Begitu?"
"Sebagian besar komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar, yakni konsentrat tembaga, konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat timbal, konsentrat seng, konsentrat pasir besi, konsentrat ilmenit, dan bauksit yang telah dilakukan pencucian (washed bauxite), menunjukkan penurunan harga dibandingkan periode sebelumnya.
Hal ini dikarenakan terjadinya penurunan permintaan atas produk pertambangan tersebut di pasar dunia. Di sisi lain, harga komoditas konsentrat mangan dan konsentrat rutil mengalami kenaikan harga. Sementara itu, untuk komoditas pellet konsentrat pasir besi masih tetap tidak mengalami perubahan," kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Veri Anggrijono.
Baca Juga: IPW Minta Kapolri Turun Tangan Atasi Persoalan Mafia Tambang di Sumsel
Produk pertambangan yang mengalami kenaikan harga rata-rata pada periode bulan Juni 2022 adalah konsentrat mangan (Mn > 49% persen) dengan harga rata-rata USD227,05/WE atau naik sebesar 2,42 persen dan konsentrat rutil (TiO2 > 90 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD1.590,84/WE atau naik sebesar 2,20 persen.
Sementara itu, produk pertambangan yang mengalami penurunan harga rata-rata pada periode bulan Juni 2022 adalah konsentrat tembaga (Cu > 15 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD3.458,54/WE atau turun sebesar 5,89 persen, konsentrat besi (hematit, magnetit) (Fe > 62 persen dan 50 persen dan (Al2O3 + SiO2) > 10 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD62,53/WE atau turun sebesar 9,56 persen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Ayu Almas