Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Usaha Rintisan Berguguran, John Riady: Justru Ini Musim Semi untuk Startup Berkinerja Baik

Usaha Rintisan Berguguran, John Riady: Justru Ini Musim Semi untuk Startup Berkinerja Baik Kredit Foto: Agus Aryanto

Dia mengungkapkan empat pilar investasi digital yang digarap Lippo seperti seed funding, pendanaan startup pre IPO, kemitraan digital dengan entitas global, hingga kolaborasi digital dengan jaringan bisnis konvensional, telah melahirkan ekosistem yang kuat. 

“Kami mendanai berbagai usaha rintisan dari yang sejak awal dilahirkan, startup yang matang dan siap IPO, hingga membangun startup bersama mitra global itu semuanya didorong prinsip yang sama. Prinsip kami, startup ini harus solutif, memecahkan persoalan masyarakat apapun bentuknya, inilah yang akan bertahan,” kata John. 

Persepsi salah kaprah lainnya, katanya, adalah eforia digitalisasi yang tak beralasan. Eforia ini memicu tren serba digital lebih baik dibandingkan hal berbau konvensional.

Sebaliknya, jelas John, justru berbagai senjata digital tidak akan efektif bila tidak disokong dengan layanan fisik atau konvensional. Lihat saja di China, berbagai raksasa bisnis digital sebisa mungkin mengakuisisi berbagai perusahaan konvensional yang memiliki jaringan bisnis secara fisik. 

“Ini merupakan strategi kolaborasi, istilahnya omnichannel. Dengan mengawinkan layanan digital dan keunggulan jaringan bisnis secara fisik, akan menopang penguatan kinerja. Apalagi di Indonesia yang sebagian besar aktivitas dan gaya hidup masyarakat masih belum bisa meninggalkan pola konvensional sepenuhnya,” tegas John. 

Strategi omnichannel inipun diterapkan di berbagai jaringan bisnis Lippo Group. Salah satu yang kian sukses adalah kerja sama strategis ekosistem GoTo dengan Matahari Putra Prima (MPPA), kemitraan itupun telah memetik hasil positif yang digambarkan dengan pertumbuhan pendapatan. 

Pada akhirnya, John mengungkapkan di tengah bergugurannya berbagai usaha rintisan, justru ini merupakan momentum seleksi alam bagi ekosistem digital. “Yang bertahan adalah yang mempunyai kinerja baik serta prospek yang mampu menjangkau kebutuhan pasar,” simpulnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: